Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Bermain di Kaki-kaki Tampilan Honda Brio Satya

Kamis, 22 Mei 2014 | 14:30 WIB
No caption
No credit
No caption



No caption
No credit
No caption


Hobi ngoprek tentu butuh penyegaran. Tidak hanya terpaku di satu aliran modifikasi, tentu akan bosan nantinya. "Dulu saya main gaya racing di Mitsubishi Lancer GLXi CK4. Sekarang coba stance, soalnya agak jenuh dengan racing style," ujar Felix Hendalyn.

No caption
No credit
No caption

 Interior tambah nyaman berkat paduan warna soft dari kulit sintetik Edelweiss
 

Stance lebih ke gaya hidup. Diakui oleh Felix, di kalangan penggemar stance ada sebutan ‘Low is A Lifestyle’. Kendaraan menggunakan pelek aftermarket dan ceper semaksimal mungkin. Tidak hanya itu, dibutuhkan pelek lebar serta offset kecil dan ban narik. "Agak mirip dengan hellaflush, namun pemilihan peleknya berbeda. Di stance lebih banyak bermain pelek concave dan deep dish, serta diameter besar," terang pemuda berusia 23 tahun ini.

No caption
No credit
No caption

Rela jebol atap demi sunroof Webasto

Untuk membantu mewujudkan idenya tersebut, tentu kaki-kaki pegang peranan penting. Pertama, yang wajib diubah sistem suspensi. Bermodalkan sokbreker coilover, supaya dapat menyetel preload dan rebound kendaraan yang masuk kategori LCGC ini.

No caption
No credit
No caption

Mesin tidak banyak disentuh masih tahap awal.Ke depannya turbo kit pasti menempel di L12A

Rebound salah satu faktor penting agar dapat dikemudikan dengan nyaman. Tentu ketika ground clearance sudah amblas dan bantingan masih lembut. Ban akan sering bersentuhan dengan bibir fender.

No caption
No credit
No caption

Coilover obat pusing. Simple mau tinggi dan rendah ground clearance bisa diatur

Maka dari itu perlu dibuat lebih keras, tapi tidak asal keras. Di sini dicari titik antara nyaman dan aman. "Klik ke 25 untuk depan dan 28 buat belakang, maksimal 30 klik," sebut pemilik showroom mobil bekas Golden And Yonk Motor.


 
Ban narik biar bisa amblas di ruang fender. Bibir fender juga sudah dipotong agar tidak mentok ke ban

Warna bodi asli terlalu mainstream, Felix mencoba hal yang baru. Pilihannya jatuh pada wrapping sticker sekujur bodi. "Stiker merah metallic matte belum banyak yang menggunakan. Warna merahnya soft tidak terlalu menyala seperti rally red bawaan pabrik," ungkap pemuda yang berdomisili di Karawang, Jabar.

Almost perfect, ya bos. (mobil.otomotifnet.com)

Data Modifikasi :

Mesin
- Slang Vakum Samco
- Spoon Sports Reservoir Cover
- Knalpot Bolt-on J's Racing
Eksterior
- Carbon (Kap Mesin, Diffuser, Grille, Wing, Cover Spion)
- Modulo Add-on Body Kit
- Sunroof Webasto
- USDM Number Plate
- HID 6000K HDX
- Wrapping Metallic Matte
Interior
- Re-trim Jok Edelweiss
- Karpet Dasar Custom
Kaki-Kaki
- BC Coilover
- Pelek Volk Rays CE28 Concave 17x(8+9)
- Ban Accelera Phi 195/40ZR17
- Strutbar Ultra Racing
- Mur Roda Project U


In Car Entertainment
- Head Unit Alpine 117E
- Processor Alpine PXA100
- Midbass Seas Orchestra
- Mid Range Cressendo Opus 7
- Tweeter Seas Orchestra
- Subwoofer Helix 10 Inci
- Kabel Vermouth
- Power Amplifier Lumos 4 Channel 2 Piece
- Custom Pilar 3 Way
Biaya Modifikasi Rp 60 juta

Editor :

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

yt-1 in left right search line play fb gp tw wa