Dari total pasar skubek di 2011 yang mencapai 4.150.614 unit, Honda mencatatkan penjualan 2.381.926 unit atau menguasai pangsa pasar hingga 57,4 persen. Tentunya kesuksesan ini didukung oleh banyaknya model yang ditawarkan PT Astra Honda Motor (AHM) di Indonesia.
Totalnya, Honda memiliki 7 varian skubek. Mulai dari BeAT, Spacy Helm In, Spacy Helm In PGM-Fi, Honda Vario CW, Vario CBS Techno, Vario Techno dan PCX 125.
Salah satu model yang paling laris adalah Honda BeAT yang laku terjual hingga 1.033.928 unit atau berkontribusi sebanyak 43,4% dari total penjualan skubek Honda pada tahun 2011.
“Konsumsi bahan bakar yang irit dan ukuran desain body compact yang sesuai dengan profil tubuh rata-rata masyarakat Indonesia membuat Honda BeAT disukai konsumen,” ujar Direktur Pemasaran AHM Auddie Alexander Wiranata.
Penjualan Honda BeAT terus meningkat setiap tahun, dari 208.490 unit pada tahun 2008, 426.935 unit di 2009, 712.007 unit pada 2010, dan 1.033.928 unit pada tahun 2011.
"Penjualannya yang terus tumbuh setiap tahun ini semakin menegaskan posisinya sebagai trendsetter skutik di kalangan remaja," yakin Auddie.
Di tahun 2012 ini, dengan striping baru AHM menargetkan penjualan Honda BeAT dapat mencapai 1.350.000 unit atau meningkat 28 persen dibandingkan dengan pencapaian penjualan di tahun 2011. (motorplus-online.com)
| Editor | : | billy |
KOMENTAR