Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Antisipasi Matik Saat Turunan

Editor - Selasa, 3 Agustus 2010 | 09:20 WIB
No caption
No credit
No caption

No caption
No credit
No caption

OTOMOTIFNET - Peristiwa tragis New Honda City matik di Cibubur Junction (24/7) lalu tak hanya menyisakan duka untuk keluarga korban meninggal berusia 5 tahun dan 4 orang lainnya luka berat, walau sang pengemudi, Mad telah ditahan.

Tapi juga miris mendengar kabar kalau City yang menerjang sebuah ATM dan toko furniture di dalam mall, akibat pengemudi kurang paham mengendarai mobil bertransmisi matik saat turunan.

“Dia mengaku salah menginjak pedal gas, padahal maksudnya rem,” terang Kompol Nicolas A Lilipaly, Kasat Reskrim Polres Jaktim, seperti dikutip dari situs Detik.com.

Padahal, melihat kondisi jalan turunan dari area parkiran yang tidak terlalu curam, seharusnya kemungkinan hilang kendali bisa dihindari. Menurut keterangan dari situs TMC Polda Metro Jaya, mobil kehilangan kendali ketika meluncur turun dari area parkir atas pukul 20.15 WIB.

Berikut reminder apa saja fungsi dan maksud masing-masing huruf dan angka di transmisi otomatis. P: Artinya gigi transmisi terkunci dan kendaraan tidak bisa dipindahkan. Tapi ingat, posisi ini berguna ketika parkir dalam waktu lama, bukan sekadar berhenti di lampu lalu lintas.

R: Gigi transmisi mundur. Untuk pindah ke posisi R dari posisi N ataupun P, biasanya harus menekan tombol pengunci yang terdapat pada bagian depan atau samping tuas transmisi. Pastikan juga mobil sudah diam sempurna sebelum memindahkan gigi.

N: Posisi Netral. Pada posisi ini, gigi transmisi tidak masuk ke gigi manapun. Berguna kalau ingin menderek ataupun ketika berhenti dalam waktu yang tidak terlalu lama.

No caption
No credit
No caption

Salah injak gas menghantam besi pembatas dan masuk ke mal
No caption
No credit
No caption

Turunan tidak terjal. Posisi D lepas gas dan di bantu rem

D: Pada posisi ini, transmisi siap untuk digerakkan sesuai percepatan kendaraan dan kondisi jalan. Biasanya perpindahan gigi terjadi mulai dari putaran mesin 2.000 rpm hingga batas merah jarum petunjuk putaran mesin.

Hati-hati kala melewati jalan turunan. Kalau tidak dibantu rem, transmisi akan memerintahkan gigi berpindah terus ke gigi yang lebih tinggi sesuai kecepatan kendaraan. Hal ini bisa menyebabkan mobil meluncur tak terkendali, apalagi kalau sampai salah injak pedal gas daripada rem.

Pun ketika melewati jalan tanjakan. Kalau mesin terasa kurang bertenaga, pindahkan ke gigi lebih rendah untuk mempertahankan putaran mesin, atau injak pedal gas sampai mentok untuk memperoleh tenaga tambahan dari kick-down.

2: Angka 2 menandakan kerja transmisi maksimal di gigi 2. Biasanya dipakai untuk mempertahankan putaran mesin ketika melahap tanjakan curam. Jadi, tenaga mesin tidak drop kalau harus perlahan menyusul kendaraan lain.

Dalam kasus Cibubur, seharusnya pengemudi memastikan transmisi dalam posisi ini kala bertemu jalan menurun. Efektif untuk mencapai efek engine brake layaknya transmisi manual. Tujuan lain tentu meringankan kinerja rem agar tidak terlalu panas.

Kronologis

Menurut petugas keamanan setempat yang ditemui OTOMOTIF pada Minggu (25/7), kejadian yang berlangsung seketika sekitar pukul 20.00 (24/7) ini membuat panik pengunjung yang berada di sekitar lokasi.

Terutama di lokasi bagian dalam, dimana terdapat outlet ATM BCA yang berbatasan dengan pintu masuk dan gerai perlengkapan rumah Super Home. Semuanya berlangsung cepat, banyak pengunjung yang panik.

Melihat lokasi jalan menuju parkiran yang berkontur menurun memang riskan jika kecepatan mobil tidak dijaga. Kondisi jalan di lokasi tidak ramai sehingga mobil pelaku dengan lenggang menghantam palang besi bersusun yang berfungsi sebagai pembatas hingga menerobos ruang ATM dan sebagian kecil ruangan Super Home hingga ‘mendarat’ di atas display tempat tidur yang sedang dipajang.

“Yang nyetir tidak luka, langsung kabur,” ujar sebut saja Hilman, petugas jaga sementara Cibubur Junction. Sementara menurut laporan yang diterimanya, korban pengunjung luka-luka akibat terkena pecahan kaca yang berhamburan.

Sementara mesin ATM hingga Minggu (25/7) belum difungsikan walau tidak terkena tabrak si mobil naas. “Hanya kaca-kacanya saja pecah, bank juga sedang libur,” ujar Nandang, sekuriti ATM.

“Kalau bawa mobil-nya bener pasti enggak kayak gini,” ujar pria berambut cepak ini. Sang pengemudi disinyalir enggak paham karakter sedan City yang bertransmisi matik ini. Lima korban yang tergencet pun dilarikan ke RS Meilia di Jln. Raya Cibubur, Jaktim. Sayang, 1 bocah bernama Dimas meninggal dunia pada Minggu(25/7).


Penulis/Foto: Rio, Anto / Dolok, Anto

Editor : Editor

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

yt-1 in left right search line play fb gp tw wa