Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Sensasi Geber Hyundai H-1 CRDi Hingga 170 Km/jam

Editor - Selasa, 20 April 2010 | 08:34 WIB
No caption
No credit
No caption

No caption
No credit
No caption

OTOMOTIFNET - Bodi bongsor Hyundai H-1 CRDi sering memunculkan anggapan kalau mobil bermesin diesel ini kurang bersahabat diajak ngebut. Apakah betul demikin? Ketika OTOMOTIFNET.com mencobanya langsung dalam acara Hyundai Java-Bali Overland 2010, ternyata faktanya jauh berbeda.

OTOMOTIFNET.com kebagian pegang kemudi H-1 untuk rute tol Pejagan (Semarang) menuju Kanci (Cirebon).  Berhubung treknya memungkinkan untuk ngebut, H-1 CRDi digeber hingga menyentuh 170 km/jam. Itupun belum top speed loh, karena ada rekan lain bisa tembus 180 km/jam. Dengan kecepatan segitu, nyatanya bodi bongsornya belum menunjukkan gejala-gejala limbung. Masih nyaman!

Menurut Erwin Djajadiputra selaku Vice President , PT Hyundai Mobil Indonesia (HMI), H-1 CRDi  memiliki kapasitas mesin 2500 cc berteknologi diesel modern alias Common Rail Direct Injection (CRDi). Masih ditambah Variable Geometry Turbocharger, sehingga meskipun hanya 4 Silinder dengan 16 Valve, tenaganya sangat memadai.


Performa mesin dan kapasitas kabin yang lapang jadi jaminan kenyamanan pada mobil Hyundai H-1 CRDi

Peranan injektor berkekuatan 1350 bar juga diklaim sangat berpengaruh pada peningkatan performanya. Namun demikian tidak berarti dengan semua teknologi ini membuat Hyundai H-1 CRDi lebih  boros. Terbukti pada perjalanan luar kota ini, konsumsi BBM hanya berkisar 11-14 km/literdi segala situasi jalan.

Saat melakukan stop & go pada kondisi jalan berkelok dan menanjak, mobil berbadan gambot ini sama sekali tidak menunjukkan gejala lamban. Apalagi jika memanfaatkan fitur mode manual shifting pada tuas transmisi. Hentakan tenaga mulai putaran bawah hingga atas makin mantap.

Karakter transmisi H-1 CRDi, pada gigi satu terasa cukup pendek. Bagitu masuk otomatis ke gigi 2 H-1 rasionya cukup panjang. Lega untuk digeber kecepatan tinggi.

Kenyamanan lain dari  mobil ini saat melaju kencang juga ditunjang penggunaan suspensi independent (bagian depan) dan Rigid axel 5-link coil spring (bagian belakang). Semua suspensi memiliki tingkat rigiditas medium, sehingga cukup nyaman saat digeber kencang.

Tapi kelemahannya, akibat settingan suspensi tadi menjadi terasa keras saat berjalan pelan atau melibas jalanan keriting. Untungnya desain jok dan bahan pelapisnya cukup bagus dan ditambah lingkar ban 16 inchi membuat penumpang tetap terasa nyaman.

Dan yang tak kalah nikmat saat perjalanan jauh yaitu posisi kaki yang bisa selonjoran. Ini dikarenakan interiornya cukup lapang dengan panjang 5,125  dan lebar 1,920 m. Mau coba?


Penulis/Foto : Uda

Editor : Editor

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

yt-1 in left right search line play fb gp tw wa