Jakarta - Teknologi bohlam headlight LED (Light Emitting Diode) semakin berkembang. Hal ini dikarenakan pada masa awalnya sinar LED tidak fokus, jadi kalah pamor dibanding HID (High Intensity Discharge). “Tapi tenang saja kali ini sudah ada LED yang sanggup disetel titik fokus,” terang Ferry Effendy, pemilik Creative Lighting yang bermarkas di Pasar Mobil Kemayoran, Jakpus.
Adjustment tidak terlalu banyak namun sudah cukup membantu. Keunggulan lainnya misal dilihat dari panas yang dihasilkan lebih tinggi HID dibanding LED. Lalu jika menggunakan HID untuk lampu jauh tipe single (bukan H4), tentunya saat mengaktifkan lampu jauh butuh waktu beberapa detik agar cahaya terang maksimal. “Hal ini tidak mungkin terjadi pada LED. Dikarenakan LED tidak perlu waktu untuk mengumpulkan sinar terlebih dahulu,” sebut ayah 2 anak ini.
Pemasangan HID juga lebih ribet dibanding LED. HID membutuhkan kabel set dan ballast. Perlu dikoneksikan ke aki dan membutuhkan waktu untuk merapikan kabel lampu kiri dan kanan. LED jauh lebih mudah dalam proses pemasangan. Bisa 2 hingga 3 kali lebih cepat dari memasang HID. Walau tingkat kesulitannya pasti bergantung dari tipe kendaraan.
Ragam produk ini juga bisa didapatkan di bukalapak.com.
Harga LED merek Fortuna ini dibandrol Rp 1,350 juta sepasang untuk bohlam tipe H4. Sedangkan selain tipe
H4 lebih murah Rp 100 ribu. Harga tersebut sudah termasuk jasa pemasangan. Jangan takut soal garansi, jika
rusak sebelum 1 tahun diganti baru.
Perbandingan LED headlightlama dan baru. Model lama menggunakan LED Cree, model baru
menggunakan LED ETi dan tidak menggunakan ballast. Lebih sederhana memudahkan pemasangan.
LED Eti dijamin waterproof sudah dilapisi coating plastik. Hal ini mengamankan LED supaya tidak pecah.
Model lama tidak menggunakan coating plastik
Sengaja cincin ini tidak dibuat permanen seperti bohlam lain. Untuk mengatur titik fokus
tinggal memutar cincin bohlam saja ke kanan atau ke kiri.
Sistem socket to socket membuat pemasangan jadi mudah, tidak perlu takut salah colok karena tidak mungkin terbalik.
Tinggal merapikan kabel supaya tidak berantakan.
| Editor | : | Otomotifnet |
KOMENTAR