Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Test Drive Mini Cooper S 3-Door Challenge

Otomotifnet - Kamis, 11 Februari 2016 | 09:10 WIB
No caption
No credit
No caption

Beberapa part dari JCW yang menempel pada Cooper S Challenge, membuat tampilannya lebih gagah dan sporty. Enggak hanya itu, performa mesinnya juga mengalami peningkatan

Jakarta - Pada model 3 pintu, Mini Cooper punya pilihan tipe S. Nah pada tipe ini pula ada varian tertingginya, yakni Mini Cooper S 3-door Challenge. Jadi varian tertinggi, sudah barang tentu ada beberapa hal yang istimewa. Salah satunya adalah perbedaan pada power maksimum yang bisa dihasilkan oleh mesin 2.000 cc Twin Power Turbo. Penasaran lebih lanjut dengan varian Cooper S Challenge? • (otomotifnet.com)

No caption
No credit
No caption
Desain

Desain

Dari tampilan luar, secara garis Harga harga Rp 745juta off the road besar enggak ada bedanya varian Cooper S Challenge ini. Pada kap mesin tetap ada air f ow, head lamp yang sudah LED dan daytime running light. Namun bumper depan mirip punya varian Cooper 3 Door JCW. Ketika pandangan dialihkan ke samping dan belakang, baru akan terlihat bedanya. Khusus di samping, penggunaan pelek beremblem John Cooper Works (JCW) dengan kelir hitam jadi pembedanya. Sedangkan kalau melihat bagian belakang, maka akan nampak spoiler dengan desain sporty, juga keluaran JCW.

No caption
No credit
No caption
Interior

Interior

Penggunaan jok model sport pada sisi pengemudi dan penumpang, bikin Cooper S Challenge sporty luar dalam. Dengan tinggi badan yang 178 cm, OTOMOTIF perlu trik tersendiri supaya akses masuk dan keluarnya engga mengalami kendala. Caranya dengan memundurkan maksimal posisi jok. Kemudi berbalut kulit yang sudah pakai produk JCW, terasa nyaman digenggam. Tombol kiri yang salah satu fungsinya untuk fitur cruise control dan kanan yang urusannya lebih ke audio sistem, cukup mudah pengoperasiannya.

Displai penunjuk kecepatan, putaran mesin dan bahan bakar ada di satu tempat. Pandangan pengemudi cukup satu arah saja untuk mengontrol 3 hal tersebut. Duduk di jok belakang akan tetap terasa nyaman, dengan catatan bila pengemudi atau penumpang di sebelahnya enggak butuh ruang lega di depan. Oh ya satu lagi, kalau tinggi badan penumpang belakang juga di bawah 170 cm. Bagian bagasi memang enggak terlalu besar, namun tetap bisa memuat sebanyak 2 kali lipat barang bawaan. Ada ruang di bagian bawah yang tertutup partisi dan itu juga bagian dari bagasi.

No caption
No credit
No caption
Handling

Handling

Bantingan suspensinya terasa keras dan pengemudi kudu benarbenar memastikan kecepatan di bawah 40 kpj saat melibas speed trap. Dalam kodisi terburu-buru yang artinya kecepatan bisa di atas 40 kpj, terasa sangat enggak nyaman saat melintasi speed trap. Tapi bantingan yang keras ini, membuat Cooper S Challenge anteng saat diajak bermanuver. Enggak terasa gejala limbung, baik saat kecepatan di bawah 60 kpj atau bahkan di atasnya.

No caption
No credit
No caption
Performa

Performa

Dengan 2 kali tarik tuas di bawah atau tepatnya di sebelah kanan kaki pengemudi, maka akan terlihat mesin yang tersembunyi di balik kap. Cooper S Challenge masih pakai mesin 2.0 L, 4 silider dan bertransmisi otomatis. Menggunakan exhaust system plus pro tuning kit dari JCW, performa mesinnya meningkat dari yang hanya 192 dk jadi 211 dk. Sedangkan torsinya yang dulu 280 Nm, terkerek menjadi 300 nm. Exhaust sytem menggunakan katup elektronis yang berfungsi untuk bypass muffler. Memfungsikan katup tersebut dengan remote yang ditekan 2 kali.

Makanya enggak mengherankan, performa mesinnya terasa cukup responsif di putaran mesin bawah. Benar-benar sangat cocok untuk pemakaian dalam kota. Kontur jalan yang banyak tanjakan, sudah pasti juga dengan mudah bisa ditaklukkan. Transmisi otomatis 6 percepatan berteknologi Steptronic Sport Transmission, terasa halus saat melakukan perpindahan gigi. Itu terjadi dalam semua mode berkendara (M S ataupun D).

Konsumsi

Sebelum melakukan pengetesan, tangki bahan bakar yang memiliki kapasitas 44 liter ini diisi dulu dengan bahan bakar Pertamax Plus. Pada pengetesan pertama, cruise control dipatok pada angka 60 kpj. Lalu dilanjut dengan kecepatan konstan 100 kpj dan kemudian baru pemakaian dalam kota. Bisa dibilang konsumsi bahan bakarnya cukup irit, dimana pada kecepatan konstan 60 kpj didapat 27,6 km/liter. Sementara untuk yang 100 kpj, catatannya 21,2 km/liter

No caption
No credit
No caption
Fitur

Fitur
Banyak tombol yang dipakai untuk mengoperasikan fitur, tapi semuanya bisa dilakukan dengan mudah. Seperti yang ada di bagian atas, dimana pengemudi bisa memfungsikan sunroof (tombol tengah), lampu kabin (tombol paling kiri dan kanan) dan juga mengubah kelir lampu LED di display tengah. Start/Stop button ada di deretan tombol bagian tengah. Di situ juga ada tombol untuk mengaktifkan atau mematikan fungsi dari dynamic traction control. Audio sistem dari Harman Kardon dengan 12 loudspeaker, sangat memanjakan telinga. Baik yang doyannya aliran musik rock, heavy metal, jazz sampai electronic digital music yang lagi digandrungi anak muda Tanah Air.

Testimoni

No caption
No credit
No caption
Testimoni Arif Subekti, Mini Cooper S 2014

Arif Subekti, Mini Cooper S 2014

Pemakaian pelek berkelir hitam plus spoiler, makin mengentalkan kesan sporti. Kalau soal tampilan eksteriornya tentu enggak banyak atau bahkan enggak mengalami perubahan. Dalaman juga terlihat lebih keren apalagi sudah ada peta Indonesia yang sudah built in di sistem navigasi

Data Spesifikasi
Mesin : 2.0 liter, 4 silider dan kapasitas 1.998 cc
Tenaga Maksimum : 211 dk/4.700-6.000 rpm
Torsi Maksimum : 300 Nm/1.250 rpm
P X L X T (mm) : 3.850 X 1.727 X 1.414
Jarak Sumbu Roda (mm) : 2.495
Kapasitas Tangki : 44 liter
Transmisi : Otomatis 6 percepatan
Ban : 205/45 R17
Harga : Rp 729 juta (off the road)

Data test Akselerasi
0 - 60 kpj: 3,4 detik
40 - 80 kpj:2,8 detik
0 - 100 kpj: 6,9 detik
0 - 201 m: 9,9 detik
0 - 402 m: 15,0 detik

Konsumsi (LITER : KM)
Dalam kota | 1 : 10,8 km
Luar Kota
Konstan 60 kpj | 1 : 27,6 km/l
Konstan 100 kpj | 1 : 21,2 km/l

Pesaing Volkswagen Golf GTI MK7

Pesaing

VW Golf GTI MK7
Mesin :4 Silinder, 1.984 cc dengan
turbocharger
Tenaga/Torsi : 220 dk/350 Nm
Transmisi : Otomatis 6 Speed

Editor : Otomotifnet

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

yt-1 in left right search line play fb gp tw wa