Jakarta - LTT produk aftermarket garapan PT Dirgaputra Eka Pratama(DEP) dan OTOMOTIFNET, menguji ketahanan sukucadang aftermarket.
Salah satunya engine mounting bermerek IBK yang sudah dipasangkan sejak etape pertama di Medan, November 2015 lalu.
Pada unit test Toyota Avanza G M/T lansiran 2012, tersemat 3 engine mounting IBK. Seperti apa durabilitynya dan apakah layak jadi pilihan alternatif jika engine mounting Avanza Anda rusak?
Mari kita tanyakan dulu kepada Billy Wibisono, Automotive Product Manager PT DEP. “Engine mounting IBK dibuat setara dengan produk OEM dengan material terpilih,” tambahnya saat bertemu dengan perwakilan komunitas AXIC Sabtu, 13/2 lalu di Planet Ban Harapan Indah, Bekasi.
Bahannya terbuat dari dari material campuran natural rubber. Lantas besi dan ketebalannya setara dengan komponen asli bawaan pabrik mobil.
Usia pakai engine mounting sangat bergantung banyak hal. Seperti rute dan jalan yang kerap dilalui. Lantas kebiasaan pengemudi saat melalui jalan yang rusak, apakah gas pol atau dikendarai perlahan.
Namun menurut Billy, minimal life timenya adalah 1 tahun. Nah pada Avanza dibutuhkan 3 engine mounting, yakni kanan dan kiri. Serta 1 mounting yang berhubungan dengan girboks alias disebut transmounting. Berapa harganya?
“Bisa ditebus Rp 77 ribu untuk engine mountingnya. Dan Rp 84 ribu untung transmounting,” tambah Irwan Ferryal, GM Product dan Logistic PT DEP.
| Editor | : | billy |
KOMENTAR