Solo - Filter karburator diklaim sebagai komponen penting ketika motor melaju di jalanan. Hal ini ternyata juga berlaku bagi motor bebek yang dimodifikasi ala street cub, maupun choppy cub.
Di Solo dan sekitarnya, modifikasi seperti ini sedang jadi tren. Kedua jenis tersebut rata-rata tanpa menggunakan spatbor depan itu.
Karenanya butuh pelindung karburator. Terkait fungsinya, apalagi kalau bukan buat menangkis debu, atau bahkan cipratan air ketika motor melaju saat jalanan basah.
Contohnya seperti yang terpasang pada Honda Grand lansiran 1994 milik Charry Gafur dari bengkel custom Boy Engine Garage.
Komponen filter karburator itu terlihat menggunakan filter custom sederhana berbahan plat.
Tampak menutupi karburator Honda Megapro, yang dipasang dengan manipol karburator yang belok ke kiri. Menurut Gafur sapaannya, bahan filter sederhana itu hanya menggunakan plat tipis setebal 0,5mm.
“Awalnya mau pakai kaleng cat semprot bekas. Tapi kog kurang besar. Lalu saya bikin saja pakai plat yang dibentuk membulat setengah lingkaran. Bagian atas juga saya kasih tutup dan saya sobek sedikit buat jalur kabel gas,” papar Gafur.
Katanya lagi, untuk pasangnya perlu memberi jarak antara corong karburator dan plat filternya. Tujuannya enggak menghalangi jalan udara ke karburator .
Tak hanya Gafur. Honda Grand 1992 milik Arief Lukman Hakim dari Bons Garage Solo yang dimodifikasi choppy cub, malah lebih serius. Menggunakan filter variasi berbentuk kotak, copotan mobil.
| Editor | : | Bagja |
KOMENTAR