Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Dyno All New Yamaha R15 VS YZF-R15 Lawas, Beda Tenaganya Jauh!

Antonius Yuliyanto - Senin, 20 Maret 2017 | 15:21 WIB
Dyno All New Yamaha R15 di Dynojet 250i Sportisi Motorsport
Aant
Dyno All New Yamaha R15 di Dynojet 250i Sportisi Motorsport

Otomotifnet.com - Dalam pengukuran performa All New Yamaha R15 pakai dynamometer, diperoleh data tenaga dan torsi yang terbilang besar untuk mesin 155 cc standar.

Bagaimana kalau hasilnya dibandingkan dengan YZF-R15 alias R15 lawas?

Setelah 5 kali run All New R15 pakai dynamometer Dynojet 250i milik Sportisi Motorsport di Rawamangun, Jaktim didapat tenaga maksimal 16,33 dk di 10.200 rpm dan torsi 12,58 Nm di 7.300 rpm. Limit mesin mentok 11.200 rpm.

Sedang klaim Yamaha, tenaga All New R15 14,2 kW atau 19,03 dk di 10.000 rpm dan torsi 14,7 Nm di 8.500 rpm, angka ini biasanya didapat dari pengukuran langsung di mesin, bukan di roda.

Kerja VVA di All New R15 yang memindah profil kem di 7.400 rpm juga bisa dilihat pada grafik.

Karena ada perpindahan dari profil kem rendah ke tinggi, terekam jadi ada cekungan atau sedikit drop namun hanya sesaat, yang tentu tak terasa.

Dyno All New Yamaha R15 di Dynojet 250i Sportisi Motorsport
Aant
Dyno All New Yamaha R15 di Dynojet 250i Sportisi Motorsport
Nih hasil dyno All New R15 dibanding R15 lawas, jauh kan bedanya?

Bagaimana dengan YZF-R15 atau R15 lawas? Power maksimal old R15 di roda ternyata hanya 14,17 dk di 8.900 rpm dan torsi 12,76 Nm/7.000 rpm. Putaran mesin mentok hanya 10.000 rpm.

Bicara tenaga, All New R15 unggul jauh, tentu karena ditunjang kapasitas mesin naik jadi 155 cc dengan memperbesar piston 1 mm, dari 57 jadi 58 mm. Throttle body juga diperbesar jadi 30 mm dari 28 mm, diiringi pembesaran klep yang dikombinasi injektor 10 lubang.

Rasio kompresi juga dinaikkan jadi 11,6:1 dari 10,4:1. Dan terakhir tentu dari aplikasi teknologi VVA (Variable Valve Actuation), yang bekerja mulai 7.400 rpm.

Dari grafik tenaga All New R15, bisa dilihat efek adanya teknologi VVA. Dari bawah sampai sekitar 8.200 rpm grafik keduanya mirip sama-sama naik secara linear. Namun setelah 8.200 rpm, R15 lawas langsung datar sampai mentok limiter di 10.000 rpm.

Sementara itu All New R15 yang pakai profil kem lebih tinggi sejak 7.400 rpm, tenaganya terus naik hingga peak power di 10.200 rpm dan perlahan turun sampai mentok di 11.200 rpm.

Sementara torsi maksimal R15 lawas sedikit lebih tinggi, eits tapi tunggu dulu, cek dulu grafiknya. Ternyata unggul di peak torque saja, bawah dan atasnya jauh lebih unggul All New R15 yang punya powerband luas berkat teknologi VVA.

Bisa dibilang All New R15 jauh lebih unggul dibanding R15 lawas! (Otomotifnet.com)

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

yt-1 in left right search line play fb gp tw wa