Jakarta – Motor ayam jago yang belum lama dirilis oleh Suzuki ini sejatinya merupakan pengembangan dari Suzuki Shooter yang bergenre bebek. Kenapa harus Shooter? Kenapa enggak Shogun Axelo yang bermesin 125 cc?
“Suzuki Shooter diambil sebagai basis karena mesinnya bandel dan sudah teruji. Torsi yang dimiliki cukup besar dan yang terpenting sudah mengusung sistem bahan bakar injeksi,” jelas Yohan Yahya, Yohan Yahya, GM Marketing 2W PT Suzuki Indomobil Sales (SIS).
Hal tersebut juga bertujuan untuk memenuhi standar emisi EURO 3 yang tidak lama lagi akan diterapkan di Indonesia. Urusan spare part khususnya mesin juga bisa saling subtitusi dengan Shooter.
Satria F 115 Young Star ini memiliki harga jual mulai dari Rp 16,5-16,8 juta. Sedikit lebih mahal dari Shooter yang memiliki harga sekitar Rp 14 jutaan. (motor.otomotifnet.com)
“Suzuki Shooter diambil sebagai basis karena mesinnya bandel dan sudah teruji. Torsi yang dimiliki cukup besar dan yang terpenting sudah mengusung sistem bahan bakar injeksi,” jelas Yohan Yahya, Yohan Yahya, GM Marketing 2W PT Suzuki Indomobil Sales (SIS).
Hal tersebut juga bertujuan untuk memenuhi standar emisi EURO 3 yang tidak lama lagi akan diterapkan di Indonesia. Urusan spare part khususnya mesin juga bisa saling subtitusi dengan Shooter.
Satria F 115 Young Star ini memiliki harga jual mulai dari Rp 16,5-16,8 juta. Sedikit lebih mahal dari Shooter yang memiliki harga sekitar Rp 14 jutaan. (motor.otomotifnet.com)