Salt Lake - Produsen motor asal Inggris yang kini berbasis di India, Royal Enfield sukses memecahkan kecepatan di Salt Lake, Amerika akhir pekan ini.
Dengan motor berbasis Continental GT, Royal Enfield membukukan rekor di kelas '500 Modified Push-rod Partially Streamlined'. Kecepatan yang diraih mencapai 156,3 km/jam, atau lebih cepat dari rekor sebelumnya yang hanya 151 km/jam.
Dalam pemecahan rekor ini, Royal Enfield tak sendiri. Mereka dibantu tuner dan produsen komponen racing asal Amerika, Ace Performance yang dipimpin Matt Capri. Nah, yang menarik, rider yang dipilih bukanlah dari kalangan pembalap profesional. Melainkan seorang wanita bernama Nadine De Freitas.
Oleh Capri, Continental GT ini mendapat rombakan total baik di sektor eksterior hingga mesin. Khusus mesin, Capri memodifikasi bongkahan 535cc push rod. Diantaranya ubahan di bagian cam shafts, silinder head, throttle bodi, piston, angka kompresi dan sistem knalpot. Hasilnya, tenaganya meningkat jadi 60 dk dari standarnya yang hanya 29 dk.
Sedangkan bodi cafe racer standarnya dirombak dengan baju full fairing ala motor balap lawas dengan penampilan serba bulat. Sebagai finishing, laburan kelir merah. (motor.otomotifnet.com)
Dengan motor berbasis Continental GT, Royal Enfield membukukan rekor di kelas '500 Modified Push-rod Partially Streamlined'. Kecepatan yang diraih mencapai 156,3 km/jam, atau lebih cepat dari rekor sebelumnya yang hanya 151 km/jam.
Dalam pemecahan rekor ini, Royal Enfield tak sendiri. Mereka dibantu tuner dan produsen komponen racing asal Amerika, Ace Performance yang dipimpin Matt Capri. Nah, yang menarik, rider yang dipilih bukanlah dari kalangan pembalap profesional. Melainkan seorang wanita bernama Nadine De Freitas.
Oleh Capri, Continental GT ini mendapat rombakan total baik di sektor eksterior hingga mesin. Khusus mesin, Capri memodifikasi bongkahan 535cc push rod. Diantaranya ubahan di bagian cam shafts, silinder head, throttle bodi, piston, angka kompresi dan sistem knalpot. Hasilnya, tenaganya meningkat jadi 60 dk dari standarnya yang hanya 29 dk.
Sedangkan bodi cafe racer standarnya dirombak dengan baju full fairing ala motor balap lawas dengan penampilan serba bulat. Sebagai finishing, laburan kelir merah. (motor.otomotifnet.com)