Komparasi TVS Neo X31 VS Bebek 110-115 CC

Editor - Jumat, 9 Juli 2010 | 15:11 WIB

Komparasi TVS Neo X31 VS Bebek 110-115 CC (Editor - )

Komparasi TVS Neo X31 VS Bebek 110-115 CC

OTOMOTIFNET - Kehadiran Neo X3i buatan PT TVS Motor Company Indonesia (TMCI), membuat pilihan bebek di kelas 110-115 cc makin ramai. Banderolnya tergolong sangat kompetitif, tipe pelek jari-jari hanya Rp 9,99 juta, yang racing (CW) Rp 11,5 juta.

Nah, bisakah bebek yang dibikin di Karawang, Jabar ini bersaing dengan lawan-lawannya? Agar tahu ‘kemampuannya’, OTOMOTIF mengomparasikan dengan pesaing-pesaing yang sepadan. Terutama jika dilihat dari kapasitas mesin dan harga.

Lawan-lawan yang tergolong satu kelas di antaranya; Honda Absolute Revo, Blade, Yamaha Vega ZR dan Kawasaki Edge. Suzuki Smash Titan R termasuk, namun saat unitnya belum juga siap dites Mr. Testo. Ya udah, yang siap aja duluu..!

Desain
Dari depan, Neo X3i tergolong elegan. Garis bodi cenderung melengkung. Namun ada sedikit nuansa sporti, yaitu dari penempatan lampu utama di dada, dan desain sayap yang dibikin bertumpuk, mirip body kit. Ditambah sein depan terpisah yang menempel di sayap tersebut.

Honda Blade juga punya lampu di dada, namun garis bodinya sangat sporti. Karena inspirasinya dari moge Honda, CBR 600RR. Sementara Absolute Revo tampil begitu elegan. Dengan tarikan garis bodi melengkung tanpa lekukan aneh. Membuatnya aman tampil ke manapun.

Begitu pula Vega ZR, banyak garis melengkung, yang dikuatkan dengan warna serta stripping yang cenderung kalem. Bagaimana Kawasaki Edge? Andalan geng ijo ini sangat futuristik. Tarikan garis bodi lurus-lurus dan banyak sudut tajam.

Komparasi TVS Neo X31 VS Bebek 110-115 CC

Performa
Mesin Neo X3i yang berkapasitas 109,7 cc masih sama dengan Neo lama, berjenis over bore (diameter x langkah 53,5 x 48,8 mm). Karakternya, di putaran bawah terasa halus, namun tengah ke atasnya nendang. Lebih enak saat bertemu jalanan lurus, jika kondisi macet yang stop & go mesti pintar memainkan gas.

Karakter yang kurang lebih sama juga dimiliki Edge yang berkapasitas 111,6 cc, didapat dari 53 x 50,6 mm. Namun nafas Edge sedikit lebih panjang.  

Beda tipikal dengan 4 lainnya yang berkarakter overstroke. Dari bawah sudah ngisi, jadi untuk jalanan macet tak perlu tarik gas dalam-dalam. Meski begitu bukan berarti saat jalan lurus memble lo (lihat tabel performa).

Konsumsi BBM
Seperti biasa, motor tes dipakai wara-wiri jalan Jakarta yang sarat macet (stop & go). Tiap motor dimodali bensin di tangki full. Setelah diajak keliling sejauh 150 km, isi wadah BBM dicek, ditambah dan dikalkulasi. Hasilnya, silakan lihat tabel ya.

Komparasi TVS Neo X31 VS Bebek 110-115 CC

Mesin generasi terbaru, vibrasi rendah
Komparasi TVS Neo X31 VS Bebek 110-115 CC

Sein sayap terkesan futuristik
Komparasi TVS Neo X31 VS Bebek 110-115 CC

I-charge jadi kelebihan tersendiri
Komparasi TVS Neo X31 VS Bebek 110-115 CC

Indikator sederhana tapi enak dipantau

Handling
Dibawa meliuk-liuk bebek India ini cukup nurut. Suspensi depan nyaman, sedang yang belakang terasa sedikit keempukan. Karakternya mirip Absolute Revo dan Blade, untuk rute harian nyaman, namun untuk menikung kencang bagian belakang jadi agak mentul-mentul.

Vega ZR karakternya nurut, ditunjang posisi setang yang menekuk ke dalam. Kaki-kaki juga mendukung untuk jalan santai maupun menikung kencang. Paling enak Edge, untuk lurus maupun menikung sangat stabil, bahkan sampai footstep menggesek aspal sekalipun.

Fitur & Teknologi
Kendati bebek entry level, kedua faktor ini bisa dijadikan nilai plus. Pertama mari bedah Neo, paling diunggulkan tentu saja kepanjangan dari 3i, yaitu i-Econo, i-Start, dan i-Charge. Berupa indikator hemat bahan bakar, indikator siap jalan setelah dipanaskan (hanya butuh 3 menit), dan terminal arus untuk ‘ngecas’ handphone Anda.

Pada mesin tersemat roller rocker arm, ring piston tipis (0,8 mm) dan guide tensioner dilapis teflon untuk mengurangi gesekan. Dan TPS (throttle position sensor) pada karburatornya layaknya bebek Suzuki.

Absolute Revo dan Blade juga mengusung roller rocker arm, ditambah piston reverse oil jet. Lalu kunci diberi penutup magnet (secure key shutter) untuk keamanan, yang juga diusung Edge. Vega ZR? Ada piston cooler, keteng tipe silent dan filter oli ganda. Edge juga pakai filter oli ganda.

Harga

Harga jadi salah satu faktor krusial dalam pemilihan motor, setelah menimbang keempat faktor di atas tentunya. Apalagi saat selisih antar merek sangat sedikit. Antara TVS, Honda, Yamaha, Suzuki sangat tipis, yang sedikit jauh Kawasaki.

<td style="text-align: justify;"

Data performa          
  Neo X31 Abs Revo Vega ZR Blade Edge
0-60 km/jam 7,7 8,2 6,8 7,9 7,4
0-80 km/jam 15,8 15,2 12,5 14,8 13,2
0-201 m 14 15,6 13,4 14,2 14,4
0-402 m 22.7 23,9 21,7 22,9 23
Top speed (km/jam) 100 108 110 115 110
Ilustrasi Penilaian Tim Tester Neo X31 Abs Revo Vega ZR Blade Edge
Desain **** *** *** **** ***
Performa *** *** **** **** ***
Konsumsi BBM **** ***** **** **** ****
Handling *** *** *** *** ****
Fitur Dan teknologi ***** **** ** **** ****
Harga ***** *** **** *** **
Value for money **** **** *** **** ***
Ket. (*****) top banged, (****) top, (***) bagus, (**) lumayan, (*) biasa
Ket: postur tester 58 kg / 172 cm
         
Tabel konsumsi bensin          
TVS Neo X31 44,3        
Honda Abs Revo 47,1        
Honda Blade 44,7        
Yamaha Vega ZR 44,5        
Kawasaki Edge 44        
Suzuki Smash Titan -        
Merek          
TVS Neo X31          
Spoke wheel 9.999.000        
Cast wheel 11.500.000        
Honda Abs Revo          
Spoke wheel 11.865.000        
Cast wheel 13.215.000        
Cast wheel Deluxe
13.815.000        
Honda Blade          
Spoke wheel 13.840.000        
Cast wheel 13.990.000        
Yamaha Vega ZR 11.850.000        
Kawasaki Edge