Buat yang bore-up bisa mengaplikasikan blok set seharga Rp 2,8 juta
Jakarta - Munculnya Kawasaki Ninja 300FI bikin pengguna Ninja 250 jadi ‘ngiler’. Sehingga sebagian pembesut ingin upgrade kapasitas mesin mirip besutan anyar tersebut. Kira-kira biayanya habis berapa ya buat modif mesin, berhubung perbandingan harga kedua motor tersebut lebih dari Rp 20 jutaan?
Buat yang mau modif atau upgrade mesin langkah bore-up paling mudah dilakukan karena komponennya sudah banyak. “Biaya merombak mesin 250 jadi 300 itu mencapai Rp 17 jutaan,” buka Angga, owner Anjany Racing Jl. Arteri Kelapa Dua, Kebun Jeruk, Jakbar.
Namun, semua ubahan itu gak hanya naik cc saja, melainkan memasang peranti pendukung lainnya. Seperti, piggyback, knalpot, throttle body dan blok set 300 cc. Kalo bore-up mengaplikasikan blok set seharga Rp 2,8 juta.
Dipadukan beberapa komponen lainnya agar akselerasi lebih maksimal. Misalnya, pakai piggyback Power Commander V yang dibanderol Rp 4,5 juta. Lalu, ganti throttle body berdiamater 32 mm, itu berguna menyesuaikan kapasitas mesin yang sudah besar.
Saluran gas buang juga ikut berperan, bisa gunakan produk lokal atau impor. Kalau lokal merek AR-1 carbon dibanderol Rp 3,5 juta. Trik stroke-up ataupun ganti setang seher untuk upgrade kapasitas mesin, ternyata sangat jarang dilakukan.
“Upgrade stroke-up cukup riskan, bro! Karena kompresi ruang bakar cukup tinggi, takutnya setang seher atau itu enggak kuat menahannya dan bikin jebol,” wanti pria ramah tersebut. Nah, tinggal dipilih deh. • (otomotifnet.com)
Anjani Racing : 021-53679239
Komponen pendukung lainnya juga dipasang, seperti knalpot
Otak pengapian berganti dengan Power Commander V, tarikan lebih panjang dan bisa di maping ulang
Asupan bahan bakar alias throttle body pakai ukuran lebih besar, 32 mm