OTOMOTIFNET - Andalan Honda di kelas sport turing 200 cc ini telah melegenda. Di kelasnya, penggemar tergolong paling besar. Berimbas pada kemudahan mencari bengkel dan spare part.
Penampilan tergolong gagah, bodi besar dan futuristik. Dinaiki orang bertinggi badan 165 cm masih nyaman, kaki menapak sempurna.
Setang yang tinggi memberi rasa rileks saat menempuh perjalanan jauh. Apalagi joknya empuk dan lebar.
Tiger yang telah berumur hampir 4 tahun, memiliki beberapa masalah. Pertama tutup tangki kendor, efeknya air gampang masuk. “Bikin tangki bocor karena berkarat,” terang Agustinus P, spesialis Honda Tiger, dari bengkel Nero Speed di Purwokerto.
Masih menurutnya, kabel bodi di dekat komstir rawan putus, karena sering tertarik dan ukuran terlalu kecil. Lalu komstirnya sendiri biasanya sudah aus, “Cirinya susah disetel,” lanjutnya.
Bagian lain, bodi belakang rawan patah karena sebagai dudukan lampu belakang. Selanjutnya banyak ditemukan sein bengkok atau patah. “Jika bengkok luruskan pelat di dalamnya, kalau patah ganti karetnya,” tambah mekanik 30 tahun ini.
| Orisinal | KW | |
| Kampas rem depan | 35.000 | 23.000 |
| Kampas rem belakang | 29.000 | 20.000 |
| Kampas Kopling | 100.000 | 60.000 |
| Gear set | 735.000 | 200.000 |
| Keteng | 72.000 | 50.000 |
| Paking head set | 5.000 | 35.000 |
| Sumber: Aneka Motor, Kreo batas Kebayoran lama, Jaksel 021-7359747 |
Penulis/Foto: Aant / Aant