Kunci Hindari Kecelakaan di Jalan, Jangan Pernah Lengah!

Dimas Pradopo - Kamis, 28 Agustus 2014 | 09:39 WIB

(Dimas Pradopo - )



Jakarta - Angka kecelakaan di jalanan Indonesia makin meningkat seiring pertumbuhan jumlah kendaraan. Hal ini tentu memprihatinkan dan menunjukan tingkat kesadaran berkendara yang minim.

Kasus paling hangat adalah kecelakaan maut yang menimpa Ruben Eben Haezer (19) dan Peggy Nawati Halim (19) di Jalan Raya Bekasi, Klender, Pulogadung Jakarta Timur pada Selasa (26/8) lalu.

Dikutip dari Tribunnews, keduanya berboncengan memakai Honda Beat bernopol B 3629 KEQ. Alih-alih konsentrasi ke jalan, keduanya justru bermesraan di jalan. Bahkan Ruben sebagai pengendara justru menoleh ke belakang saat Peggy coba menawarkan botol minuman.

Dengan kecepatan tinggi, Ruben tidak sadar bahwa di depannya ada truk bernopol B 9677 SV sedang terparkir. Seketika motor yang mereka tumpangi langsung menghantam bagian belakang truk. Pengendara langsung meninggal di tempat, sedangkan kekasihnya Peggy kritis.

Insiden ini langsung mendapat tanggapan dari Jusri Pulubuhu dari Jakarta Defensif Driving Center. "Jangan pernah menganggap jalanan itu aman! mindset seperti itu harus dirubah," wantinya.

Menurutnya, jika mindset tersebut sudah tertanam, pengendara bisa lengah dan berakibat fatal. "Padahal untuk menghindari kejadian tersebut, paling utama adalah meningkatkan kewaspadaan. Karena kita tidak pernah tahu apa yang akan ada di depan. Bisa saja orang yang tiba-tiba menyeberang, atau truk yang parkir seperti ini," urainya.

Selain itu, hal yang perlu diperhatikan adalah jarak pengereman. "Ingat, kendaraan yang melaju juga butuh jarak pengereman. Tidak ada kendaraan yang melaju bisa langsung berhenti seketika," pungkas pria ramah ini. (motor.otomotifnet.com)