Detroit - General Motors (GM) yang baru saja melahirkan generasi ke enam dari Chevrolet Camaro, punya racikan khusus untuk membuat generasi baru Chevrolet Camaro disebut lebih baik dan lebih berperforma dari model sebelumnya. Apa sih racikannya? Yuk kita intip!
Dikatakan GM, seperti dilansir situs resminya (18/5) Chevrolet Camaro terbaru fokus pengembangannya pada pemangkasan bobot tubuh. Salah satu komponen yang menyumbang pemangkasan bobot tubuh secara keseluruhan ini antara lain, penambahan bingkai panel instrumen berbahan alumunium, bukan baja, sehingga lebih ringan 4,2 kg.
Begitu juga dengan link suspensi yang kini berbahan alumunium untuk depan dan baja pada link suspensi belakang, dengan lubang-lubang yang memangkas bobot sampai 12 kg. suspensi McPherson strut di depan yang sudah dilengkapi Camaro-specific geometry, desain dua poros menawarkan tingkat presisi yang optimal, termasuk lebih cepat respon handlingnya, yang sudah sinergis dengan power steering elektrik.
Di bagian belakang, ada suspensi lima-link independen imprives kontrol baru, sekaligus berfungsi mengurangi ayunan saat berakselarasi. Magnetic Ride Control, yang sebelumnya hanya ada pada Camaro ZL1, tersedia pada Camaro SS untuk pertama kalinya. Berpadu dengan pelek 18 inci untuk tipe LT dan pelek 20 inci untuk tipe SS.
transmisi All new Hydra-Matic 8L45 delapan kecepatan otomatis bakal menemani Chevrolet Camaro gen enam ini
Chevrolet Camaro terbaru ini semua tipe menawarkan rem Brembo 345 mm untuk rotor depan dengan kaliper empat piston dan dibelakang 338 mm untuk rotor belakang dengan kaliper empat piston sebagai standar pada tipe SS. Sedangkan LT rotornya 320 mm untuk depan dengan kaliper empat piston dan rotor belakang 315 mm dengan single kaliper piston.
Chevrolet Camaro baru akan ditawarkan dengan enam mesin yang berbeda. Mesin standar LT adalah 2.0 liter turbo baru dengan 275 dk dan 400 Nm. Akselarasi nol sampai 100 kpj kurang dari 6 detik.
Lalu mesin 3.6 liter V6 tersedia di Camaro LT, memproduksi 335 dk dan 385 Nm. Mesin ini menggabungkan trio teknologi untuk efisiensi dan performa, termasuk injeksi langsung, variable valve timing dan, untuk pertama kalinya, Active Fuel Management sebagai penonaktifan silinder, untuk meningkatkan efisiensi.
Terakhir ada mesin 2.0 turbo dan 3.6 liter V6 yang ditawarkan dengan manual enam kecepatan atau All new Hydra-Matic 8L45 delapan kecepatan otomatis. Dengan transmisi matik barunya itu, diperkirakan ada peningkatan efisiensi 5 persen dibanding transmisi otomatis 6 speed konvensional dari GM.
Nah, untuk tipe SS ini didukung oleh 6,2 liter LT1 V8 yang sempat diperkenalkan pada Corvette Stingray. Dengan sokongan teknologi VVT injeksi langsung, dilengkapi dengan Active Fuel Management pada model otomatis, maka tenaga 455 dk dan torsi 617 Nm, disebut sebagai Camaro SS paling bertenaga yang pernah dibuat.
Bahkan, guna memberikan sensasi mengemudi ala mobil sport, Chevrolet Camaro terbaru ini dilengkapi audio Bose yang memiliki fitur suara mesin, sebagai penguat suara asli mesin, sehingga ketika anda berakselarasi, dijamin adrenaline bakal terpacu dengan rangsangan suara dari empat moncong knalpot yang terdengar di kabin. Mirip teknologi Lexus RC-F. (otomotifnet.com)