Nissan Skyline R34 GTS 2001, Tetap Maksimal Meski Selingan

Nissan Skyline R34 versi GTS ini bermesin RB25DET. Dengan kapasitas mesin yang relatif ‘kecil' dan dimensi turbo yang juga ‘imut', membuat sang pemilik merasa tak puas. "Sebenarnya sudah ada mesin yang 3.000 cc, tapi sedang menunggu barang-barang biar komplet. Sambil nunggu, kita maksimal dulu yang ada," sebut Sonny AK, punggawa bengkel Abunawas, Jakarta yang didaulat mengerjakan.

Dalam kenyataannya, pekerjaan yang dilakukan juga tergolong berat. Tak hanya ganti turbo ekstrabesar, perangkat untuk menarik udara luar masuk ke ruang bakar juga diganti.

Berawal dari penggunaan open air filter. Melalui intercooler dan disedot oleh throttle body yang juga sudah diganti berdiameter 100 mm, supaya debit udara semakin banyak. Kemudian, udara tersebut dikirim ke intake plenum yang juga berdimensi gambot.

Tenaga yang terukur di roda saat ini hanyalah sekitar 300 dk. Sebab boost turbo hanya dipatok 1,2 bar. Alasannya, karena internal mesin seluruhnya masih standar. Tenaga beringas dengan boost besar akan dipakai pada mesin 3.000 cc yang sedang dipersiapkan tersebut.

Boost turbo diatur oleh Greedy
Turbo ganti pakai yang besar untuk mengail tenaga
Mesin relatif masih standar, cukup untuk harian

Menurut Sonny, sebagai mesin perantara, tenaga yang dihasilkan sudah lebih dari cukup. Bahkan, mobil ini juga lebih banyak dipakai harian daripada balap. Sehingga kalau tenaga terlalu besar justru sulit dikendarai.

Hal itupula yang membuat mobil ini urung dibuat gerak empat roda. "Kalau boost turbo masuk, mobil jelas akan liar. Untuk penggunaan harian terlalu beresiko," ungkapnya. (mobil.otomotifnet.com)