Padahal jantungnya sudah diganti menggunakan mesin Toyota berkode 3S-GTE. Sebagian dari ‘urat-uratnya’ juga diganti menggunakan piping baru lengkap dengan klemnya.
Beruntung, dalam keadaan tersebut, ada keluarga lain yang berminat menyembuhkan sekaligus merawatnya. "Saya melihat mobil ini masih punya potensi kencang dan bentuk uniknya yang membuat saya ingin memilikinya," sebut Ignatius Loyola Widhiharsanto dari bengkel FR363 Street Racing di kawasan Kemayoran, Jakut.
Setelah transaksi, Ignas demikian panggilannya, langsung membawa Lancer tersebut ke garasi rumah untuk dilanjutkan pengobatannya. Cukup banyak yang dilakukan Ignas untuk menyelamatkan nyawa Lancer secara keseluruhan.
Maka, mau tak mau, sasis dan bodi juga dikerjakan. Bermodal gambar dari internet, pria yang juga dragster ini meniru seutuhnya. "Supaya enak dilihat dan mengembalikan ke aslinya," ungkap pria yang juga balap pakai Daihatsu Feroza ini.
Tak hanya bodi depan saja yang dibentuk ulang. Bagian belakang juga demikian. Disesuaikan gembung bodi antara bagian kanan dan kiri. Ini juga untuk mengakomodir gardan Toyota Kijang yang sangat nongol ketika dipasang.
Setelah semua dilakukan, dalam tiga bulan, Mitsubishi Lancer tersebut bangkit dari koma. Di arena drag race, saat belum berbaju dengan benar, mampu menorehkan waktu 13,7 detik.
Ignas berniat akan menyembuhkan Lancer sepenuhnya dari koma dan membuat lebih bertenaga lagi. (mobil.otomotifnet.com)
Data Spesifikasi
Mesin: Toyota 3S-GTE
ECU: Megasquirt
Turbo: Garrett GT28
Blow off: Greedy
Intercooler: Apexi
Radiator: Koyorad
Transmisi: Toyota 1G-GTE
Gardan: Toyota Kijang
Kopling Set: ACT
Traction bar: Custom by Techno
Tenaga Maksimal: 325 dk/8.000 rpm
Ban Belakang: Hankook 240/57-R13
Pelek Belakang: AP Racing 9 inci