Berdalih supaya memiliki tampilan yang berbeda, pemuda berusia 21 tahun ini melakukan sentuhan ulang pada mobil keluaran 2011 ini. Jika dilihat secara sepintas memang tak tampak ubahan, namun sejatinya beberapa komponen sudah berganti dengan produk aftermarket. "Saya memang hobi Jeep dari dulu. Supaya tambah gagah, tampilannya saya upgrade," sebut mahasiswa salah satu universitas di Tangerang, Banten ini.
Meski mendapat restu sang ayah untuk modifikasi, tapi Bernard tak ingin tampil ekstrem. Awal modifikasi hanya mengganti lingkar roda saja dengan diameter 20 inci. Pelek Centerline yang memiliki lebar 8,5 inci, berbalut karet hitam Mickey Thompson berukuran 305/55-R20 jadi pilihan.
Melihat gaya modifikasinya, agaknya sang JK jarang atau tak pernah dibawah ke habitat aslinya, trek off-road. Meski ban terlihat kasar, namun dengan profil yang tipis, tak mencirikan mobil off-road.
Guna menaikkan gengsi tampilan eksterior, Bernard juga menyematkan beberapa aksesori. Seperti hood bra lansiran Mopar. Penggunaan komponen ini membuat bagian depan sedikit berbeda dibanding mobil standar.
Aksesori lainnya juga menyentuh lampu. Bagian depan andalkan produk J.W Speaker berukuran 7 inci yang menganut sistem projector. Sedangkan bagian belakang, dipilih produk IPCW yang sudah menggunakan LED sebagai pengganti bohlam.
Sementara itu untuk mesin tak mengalami banyak ubahan. Cukup aliran gas buang yang diperbaiki dengan pemakaian exhaust system dari bagian tengah sampai belakang dengan produk dari Flowmaster. Header dibiarkan standar, karena jika diganti bisa menimbulkan masalah, seperti engine check nyala terus.
Lebih sedikitnya aksesori di interior ini karena menurut Bernard, tak banyak yang lihat ubahannya. "Beda dengan eksterior," sebutnya. Meski demikian, Bernard merasa perlu membuat nyaman interior supaya tidak membuat bosan ketika berkendara. (mobil.otomotifnet.com)