Test Drive Mazda CX-5, Mesin Bertenaga Asik Buat Piknik
Bali – Digadang-gadang sebagai teknologi anyar dan penerus kecanggihan mesin rotary, kemampuan teknologi Skyactiv yang tersemat di SUV Mazda CX-5 terbilang mumpuni menaklukan berbagai kondisi jalanan Indonesia. Dan rasanya, dengan harga Rp 375-410 jutaan, mobil ini dapat menjadi pilihan alternatif SUV 5-seater di Indonesia.
Hal tersebut dibuktikan saat berkendara keliling pulau Bali yang melintasi jalanan perkotaan yang padat, jalan pedesaan nan lengang dan kontur jalan pegunungan yang berkelok-kelok serta dihiasi turunan dan tanjakan curam.
Rute pertama yang ditawarkan adalah melintasi jalanan padat di sekitar bandara Ngurah Rai menuju lokasi wisata Garuda Wisnu Kencana. Masuk ke posisi gigi D pada transmisi Skyactiv Drive otomatisnya, tenaga yang tersalur pada roda CX-5 cukup kalem, bahkan sedikit lelet jika kita tanggung membejek pedal gasnya. Karakter kalem ini cukup mumpuni untuk membelah kemacetan.
Buat yang kurang puas, CX-5 juga menyediakan sistem Shiftronic 6-speed yang menyediakan sensasi girboks manual, lengkap dengan engine brake nya. Terus terang, Otomotifnet.com lebih senang memasang tuas pada posisi Shiftronic, demi merasakan tarikan mesin Skyactiv-G nya.
Berlanjut menuju pantai selatan Bali, kondisi jalan didominasi tanjakan dan turunan yang cukup sempit. Meski melenggang di jalan sempit, namun posisi pilar A, dengan dukungan dashboard yang landai membuat pandangan luas dan feeling berkendara menjadi mudah. Saat mendaki tanjakan pun tak sulit berkat transmisi Shiftronic serta dukungan mesin bertenaga 155 dk.
Hari berikutnya, CX-5 ‘dipaksa’ mengeluarkan kemampuannya di jalanan lengang antara Tuban menuju Kintamani dan Danau Batur. Jalanan menuju danau vulkanik tersebut terbilang lengang dengan karakter naik turun. Disini mesin Skyactiv-G bervolume 2.000 cc yang tersemat wajib digeber habis. Agar lebih bertenaga perpindahan gigi dilakukan di rpm 3.000.
Pada perjalanan tersebut, Otomotifnet.com sempat merasakan sistem Cruise Control yang terbilang memudahkan saat berkendara jauh. Cukup sentuh tombol di setir, maka kecepatan konstan dapat diraih tanpa menginjak pedal gas terus menerus.
Di tikungan berkelok dari Kintamani menuju Danau Batur dapat dilalui dengan mudah. Sistem rem ABS dan EBD ikut menunjang keamanan kala berkendara. Maklum, kadang kala perjalanan di jalur tersebut terhalang truk pengangkut pasir yang sedang berhenti.
Berikutnya rombongan turing yang terdiri dari enam CX-5 ini juga melalui jalur yang sama dari Danau Batur menuju Kintamani saat pulang ke Tuban. Dengan kondisi menanjak dan melalui tikungan patah, kestabilan dan kemampuan mesin CX-5 tetap dapat diandalkan. Tak ada gejala limbung saat meliuk di tikungan. Alhasil, CX-5 dirasa asik untuk di bawa piknik bersama keluarga.
Hal tersebut dibuktikan saat berkendara keliling pulau Bali yang melintasi jalanan perkotaan yang padat, jalan pedesaan nan lengang dan kontur jalan pegunungan yang berkelok-kelok serta dihiasi turunan dan tanjakan curam.
Rute pertama yang ditawarkan adalah melintasi jalanan padat di sekitar bandara Ngurah Rai menuju lokasi wisata Garuda Wisnu Kencana. Masuk ke posisi gigi D pada transmisi Skyactiv Drive otomatisnya, tenaga yang tersalur pada roda CX-5 cukup kalem, bahkan sedikit lelet jika kita tanggung membejek pedal gasnya. Karakter kalem ini cukup mumpuni untuk membelah kemacetan.
Test Drive Mazda CX-5, Mesin Bertenaga Asik Buat Piknik
Berlanjut menuju pantai selatan Bali, kondisi jalan didominasi tanjakan dan turunan yang cukup sempit. Meski melenggang di jalan sempit, namun posisi pilar A, dengan dukungan dashboard yang landai membuat pandangan luas dan feeling berkendara menjadi mudah. Saat mendaki tanjakan pun tak sulit berkat transmisi Shiftronic serta dukungan mesin bertenaga 155 dk.
Test Drive Mazda CX-5, Mesin Bertenaga Asik Buat Piknik
Pada perjalanan tersebut, Otomotifnet.com sempat merasakan sistem Cruise Control yang terbilang memudahkan saat berkendara jauh. Cukup sentuh tombol di setir, maka kecepatan konstan dapat diraih tanpa menginjak pedal gas terus menerus.
Test Drive Mazda CX-5, Mesin Bertenaga Asik Buat Piknik
Berikutnya rombongan turing yang terdiri dari enam CX-5 ini juga melalui jalur yang sama dari Danau Batur menuju Kintamani saat pulang ke Tuban. Dengan kondisi menanjak dan melalui tikungan patah, kestabilan dan kemampuan mesin CX-5 tetap dapat diandalkan. Tak ada gejala limbung saat meliuk di tikungan. Alhasil, CX-5 dirasa asik untuk di bawa piknik bersama keluarga.