Hyundai Sonata GLS A/T, Mewah Menggoda

JAKARTA - Honda Accord, Toyota Camry serta Nissan Teana sudah memiliki bodi baru yang lebih bongsor. Kubu dari negeri ginseng pun tak kalah, Hyundai Sonata GLS kini hadir dengan bodi lebih besar dan lega dibandingkan model sebelumnya. Tampak lebih panjang serta memiliki ruang kabin lebih roomy dibandingkan pendahulunya. Sedan yang dipasarkan oleh PT Hyundai Mobil Indonesia, selaku APM (Agen Pemegang Merek) Hyundai seharga Rp 449,5 juta di Tanah Air ini, menawarkan juga performa mesin yang baik.

RESPONSIF
Seperti umumnya tunggangan asal Korea lainnya, Hyundai Sonata GLS ini pun memiliki ciri-ciri tersendiri dalam rancangannya, yang tidak akan ditemui pada mobil lain buatan Eropa maupun Jepang. Seperti rancangan lekuk bodi serta grilnya, tak ditemui di mobil asal Jepang atau Eropa.

Kualitas suara headunit tergolong baik

Meski secara keseluruhan garis luar desainnya masih mencirikan coupe yang memang menjadi tagline Sonata yang lebih bongsor ini. 4 doors coupe, meski ruang kabin masih terasa lega, tak seperti coupe ‘beneran' tentunya.

Kelegaan ruang ini bisa diraih oleh rancangan dasbor yang simpel namun fungsional, serta memberikan ruang cukup lapang untuk kedua penumpang depan, yang berujung kelegaan ruang kaki pada penumpang belakang. Sayang, fasilitas pengatur jok elektrik hanya ada di bangku pengemudi saja. Tetapi secara keseluruhan tiap orang mendapatkan kenyamanan duduk di dalam Sonata ini.

Mesin cukup responsif, dengan konsumsi bahan bakar sedang(kiri atas). Panel instrumen mudah dibaca dan cukup lengkap(kanan atas). Ruang belakang memberikan kenyamanan, sayang sandaran joknya masih terasa terlalu tegak(kiri bawah). Tuas pembuka kunci sandaran jok belakang ada di bagasi(kanan bawah).

Namun, kenyamanan ini sedikit ‘terusik' oleh bantingan suspensi yang terasa masih belum terlalu ‘halus' ketika meluncur di jalan sedikit bumpy. Efek ban 17 inci dengan profil 55 mungkin berpengaruh pada bantingannya yang cenderung keras. Walau pun begitu, saat melewati jalan bergelombang agak dalam suspensinya mampu memberikan ayunan lembut khas saloon.

Tak saja berada di bangku penumpang yang terasa nyaman. Buat pengemudi pun, hasrat meluncur secara agresif didukung oleh mesin yang responsif. Tarikannya cukup cepat, walau ‘hanya’ menggunakan mesin berkapasitas 2.400 cc pada bodi besarnya.

Perpindahan transmisi pun berlangsung cepat dan ketika menggunakan paddle shift atau pun steptronik di tuas transmisi, perpindahan dari tiap percepatan bisa berlangsung cepat dan halus.

Tampaknya, pada pemetaan sedan bongsor hingga 2.500 cc, Hyundai Sonata GLS ini menawarkan harga yang jauh lebih ekonomis, dengan fasilitas tak jauh berbeda dibanding rival-rivalnya dari negeri Matahari Terbit, yang rata-rata lebih mahal sekitar Rp 30 jutaan. (mobil.otomotifnet.com)

Data Spesifikasi
Dimensi (p x l x t)
4.820 x 1.835 x 1.470 mm

Wheelbase
2.795 mm

Mesin
Theta II, 2.359 cc, 4 silinder segaris, DOHC, 16 katup

Diamter x langkah
88,0 x 97,0 mm

Tenaga maksimum
178 dk/6.000 rpm

Torsi maksimum
228 Nm/4.000 rpm

Transmisi
Otomatis, 6 percepatan, paddle shift, steptronik

Rem depan/belakang
Cakram berventilasi, ABS, EBD, BA

Suspensi dpn/blk
MacPherson Strut/multilink

Hasil Test
Akselerasi
0-100 km/jam
10,5 detik

40-80 km/jam
4,3 detik

0-402 m
17,2 detik

Pengereman
100-0 km/jam
40 m

Konsumsi bahan bakar (liter/km)
Dalam kota
1/8

Konstan 100 km/jam
1/16

Luar kota
1/12