| |
OTOMOTIFNET - Di bagian stoplamp, pada beberapa produk mobil maupun motor ada yang bohlamnya menggunakan LED (Light Emitting Diode). Aplikasi tersebut biasanya jadi simbol modern atau futuristik pada produk tersebut. Makanya tak heran bila pengguna mobil atau motor rela mengganti stop lamp-nya dari yang hanya pakai bohlam menjadi LED.
Semikonduktor
Meski jadi salah satu komoditas fashion baik untuk mobil maupun motor, namun ada yang tahu gak LED itu apaan? Bila dibaca dari bahasa asingnya, LED itu dioda semikonduktor yang memancarkan cahaya.
"Jadi saat ada aliran listrik yang melewati LED, otomatis part tersebut akan menyala. Di dunia elektronik pengaplikasian LED dipakai sebagai penyearah atau penanda adanya aliran listrik," terang Wira Sentosa, spesialis LED dari SACS di Pondok Gede Raya, Bekasi.
Jenis-jenis LED yang biasa dipakai, terdiri dari 2. Yakni jenis biasa (kaki 2) dan Super Flux (kaki 4). “Untuk LED yang kaki 2, terbagi menjadi 3 bagian, yakni 3 mm, 5 mm dan 10 mm,” kata Wira.
Soal harga, satu buah LED yang kaki 2 berkisar dari Rp 1-3 ribu. Sementara yang Super Flux banderolnya Rp 2 ribu per buah.
"Dipasaran dijual juga LED yang kualitasnya kurang bagus. Biasanya, LED yang seperti ini, gak tahan lama bila terus-terusan dialiri listrik di atas 13 volt," tutur pemilik workshop Asia Jaya Motor ini.
| Stoplamp motor, juga banyak yang dimodifikasi pakai LED | Banyak diaplikasikan untuk mengganti bohlam pada stoplamp |
LED juga ada kasta yang lebih tinggi, biasanya disebut Luxion. Punya banderol paling mahal, cahaya yang dihasilkan bisa seterang lampu HID jika diaplikasikan di foglamp atau lampu utama.
| Ada yang kaki 2 dan kaki 4 |
Toyota Lexus LS600, merupakan mobil mewah yang mengaplikasi LED jenis ini pada headlamp-nya.
Ada beberapa pilihan warna cahaya pada lampu LED. Di antaranya ada warna putih, biru, ungu. oranye dan merah. Penggunaan LED ternyata ada beberapa keunggulannya.
Seperti, tidak cepat panas, butuh arus listrik kecil, bila 1 buah LED mati tak pengaruh dalam satu rangkaian LED yang lain dan menyala lebih cepat 0,2 detik dari bohlam.
"Hal tersebut karena LED tidak pakai filament seperti bohlam. Selain itu, umur pakai LED lebih lama. Kira-kira bisa sampai 5 ribu jam, sementara bohlam cuma 300 jam," beber Wira lagi.
Aplikasi
Aplikasi LED pada mobil ataupun motor ada 2 model. Ada yang model plug and play, artinya LED sudah dirangkai jadi satu. Jadi tinggal pasang pada soket lampu.
| LED rakitan sesuai kebutuhan | LED plug n play |
Berikutnya adalah model rakitan, dimana beberapa LED dirakit dalam satu kesatuan di PCB. Model yang ke-2 ini, bisa menyesuaikan space yang hendak diisi dengan LED.
Custom
Selain telah diaplikasi di berbagai komponen aftermarket yang telah banyak dijual, kebutuhan yang bersifat memperkaya tampilan juga banyak permintaan. Seperti pengakuan Tonny Susilo, instalatur audio Sound Motion yang menawarkan opsi customize perangkat LED.
| Kerap dijadikan hiasan di jkontes modifikasi | Aplikasi customize berupa lampu pilar didalam kabin |
"Banyak yang memakai di kabin mobil," tegas pemilik gerai di kawasan Puri Kembangan, Jakbar ini. Lebih lanjut, Tonny menyebut aplikasinya untuk lampu pilar, lampu kolong kabin maupun model minibar di tengah jok baris kedua.
Enggak hanya dalaman kabin dan eksterior (headlamp & stoplamp) saja yang bisa dilakukan untuk urusan customize LED. Bingkai pelat nomor, spidometer dan foglamp bisa pakai LED. "Mau dibikin apa saja bisa, yang paling penting konsepnya," ujarnya.
Penulis/Foto: Anto, Oct / Dolok, Johan, Aant, Anto