CIKAMPEK - Presiden Joko Widodo meresmikan Jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali), Sabtu, 13 Juni 2015, di Pintu Tol Cikopo, Jawa Barat . Jalan tol yang dibangun sejak 1 Februari 2013 ini merupakan bagian dari Jalan Tol Trans Jawa yang membentang dari Merak hingga Banyuwangi.
Proyek ini didanai 21 bank yang dipimpin Bank BCA, dengan nilai kredit Rp. 8,8 Triliun. Turut hadir dalam kesempatan peresmian tol Cipali, ketua DPD RI Irman Gusman, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Gubernur Jawa barat Achmad Heryawan, menteri Agraria Ferry Mursidan Baldan, Dubes Malaysia untuk Indonesia dan pejabat terkait.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, mengapresiasi para pengelola jalan tol yang sudah bekerja secara efesiensi. "Pengoperasian ruas tol Cipali dipastikan akan memperlancar akses dari Merak, Banten, hingga Brebes, Jawa Tengah. Begitu beroperasi, maka dari Merak (Banten) sampai Brebes (Jawa Tengah) bisa tol to tol, terus melewati jalan tol, tegas Basuki Hadimuljono.
Cipali sejauh ini tercatat sebagai ruas jalan tol terpanjang di Indonesia. Yakni, membentang sejauh 116,75 kilometer dari Cikampek (Jawa Barat) hingga Brebes (Jawa Tengah). Jalan tol ini dioperasikan PT Lintas Marga Sedaya, yang kemudian menunjuk Konsorsium KG-NRC sebagai kontraktor utama proyek senilai Rp. 7,7 triliun ini.
Mengingat panjangnya tol Cipali, permukaan ruas tol ini membutuhkan kombinasi material berupa beton dan aspal. Permukaan jalan yang sudah 100% rampung ini dinyatakan sudah rata dan sesuai dengan spesifikasi yang dipersyaratkan Badan Pengguna Jalan Tol (BPJT).
Tingkat kerataan jalan (international roughness index/IRI) mencapai angka 2 atau kerataan dengan gelombang yang tidak membahayakan. (otomotifnet.com)
SELANJUTNYA...