Bogor - Di sela kehadirannya di sirkuit Sentul, Jawa Barat (30/11), Mantan pembalap yang kini menjadi anggota komisi 10 DPR RI, Moreno Suprapto, angkat bicara soal olahraga Otomotif Indonesia dan potensi MotoGP digelar di Sirkuit Sentul, Bogor.
Menurutnya, Indonesia memiliki potensi yang kaya pada olah raga otomotif. Memiliki bibit yang bagus, infra struktur yang cukup memadai serta kelengkapan yang cukup.
Hanya saja butuh keseriusan dan perhatian dari berbagai pihak. Mulai dari pemerintah, pihak swasta dan sang atlitnya sendiri. Dukungan penuh sangat diperlukan demi memajukan dunia balap di Tanah Air.
Menginggat cukup panjangnya rangkaian menjadi seorang pembalap yang bisa mengharumkan bangsa Indonesia, Moreno mencoba agar bangsa Indonesia bisa menjadi tuan rumah lagi pada event balap internasional.
“Dengan menjadi tuan rumah event balap skala internasional MotoGP atau F1, negara kita akan menjadi pusat perhatian dunia. Sektor pariwisatanya, pendidikan, kebudayaan dan olahraga pun akan terangkat nantinya. Dan yang pasti akan menjadi pemasukan devisa buat bangsa,” ujar Moreno.
"Dari perhelatan akbar itu kita bisa belajar dan menimba ilmu. Mulai dari pembalapnya, cara pelaksanaannya, dan lainnya," sambungnya.
Untuk menjadi tuan rumah MotoGP Indonesia mungkin masih bisa, tapi kalau F1 harapannya kecil. Karena lintasan Sentul sepanjang 2 km kurang panjang untuk lomba jet darat itu.
"Nah kalau MotoGP sepertinya masih mungkin, lantaran kita juga pernah menjadi tuan rumah sebelumnya," ungkapnya.
Untuk itu, dirinya bersama rekan-rekannya di komisi 10 DPR RI akan mencoba menggembalikan Indonesia jadi tuan rumah event akbar skala Internasional. Di sisi lain, penyelenggara MotoGP juga sudah mengincar Indonesia untuk menjadi tuan rumah, tutupnya. (otomotifnet.com)