MotoGP : Marc Bertahan dari Serangan Rossi, Lorenzo dan Pedrosa

Jumat, 27 Juni 2014 | 15:03 WIB


Ronde kedelapan MotoGP berlangsung di trek yang terbilang legendaris dan menjadi trek paling sering dipakai sejak MotoGP diperkenalkan pada 1949. Bahkan jika flash back ke musim lalu begitu banyak peristiwa menarik di mana Lorenzo mengalami insiden jatuh di FP1 yang membuatnya patah tulang selangka kanan dan kemudian naik ke meja operasi, kemudian raceday sudah kembali tampil meskipun masih dibebat cedera.

Paling utama adalah kemenangan Valentino Rossi setelah dua musim lamanya tak pernah mencicipinya. Pokoknya seri musim ini di trek Assen benar-benar jangan sampai dilewatkan.

Indikasi seru putaran 8 di trek berjarak 4,542 km ini adalah empat pembalap penghuni 4 besar klasemen pembalap akan berusaha kuat jadi kampiun. Marc Márquez coba mempertahankan tren kemenangan yang ditorehkannya sejak seri pertama di Losail menjadi 8 kali beruntun. "Trek ini sungguh spesial bagi semua orang, termasu diriku. Jadi sebuah pencapian tersendiri bisa juara di sini apalagi di atas kuda MotoGP," seloroh MM93.

Bagi Valentino Rossi, seri Assen ini bakal diupayakan sekuat tenaga menjadi kemenangan. Rak semata penasaran tetapu juga mengulang prestasi musim lalu. Apalagi VR46 merasa optimis terhadap performa motornya kali ini. "Bisa bersaing dengan Marc namun selalu kurang apik di finishingnya dan saya kira di trek ini optimis bisa memenanginya dari Marc, " sesumbar VR46.

Tak hanya Rossi yang ngebet dapuk kemenangan. Dani Pedrosa dan Jorge Lorenzo pun membidik kemenangan di trek ini. Dani optimis dengan hasil Catalunya dua pekan silam yang bisa mengimbangi Marc bisa dikonversikan jadi kemenagan. Sedangkan Lorenzo yakin karakter trek Assen amat klop dengan karakter YZR-M1 jadi harapannya bisa jadi faktor mendapuk kemenagan perdana. Yup Marc punya visi mempertahankan rekor kemenangan sempurna sementara trio Rossi-Dani-Jorge berambisi memetik kemenagan pertamanya musim ini. (otosport.co.id)