"Kami mewujudkan spesifikasi mesin dan rangka baru. Kombinasi keduanya mendapatkan hasil yang baik. Kami juga bekerja untuk perangkat eletronik baru, kami juga senang dengan hasilnya," buka Satoru Terada, Project Leader & Team Suzuki MotoGP Team Director
"Yang terpenting adalah kami bisa meninggalkan Austin dengan lebih banyak informasi tentang motor dan sirkuit ini," yakinnya. Hal ini tentunya sangat penting mengingat rencananya Suzuki akan turun full musim di tahun 2015 mendatang.
Sedang sang pembalapnya sendiri, Randy de Puniet juga merasakan banyak hal positif didapatnya. "Saya sangat senang mendapatkan banyak peningkatan pada traction control dan throttle connection. Kami juga melakukan perbaikan pada sistem elektornik dan rangka motor," sebutnya.
Hasil akhirnya, catatan waktu terbaik Randy de Puniet di sirkuit ini adalah 2 menit 05,85 detik. Setara dengan motor-motor open class seperti Aleix Espargaro di NGM Forward Racing atau Scott Redding yang turun bersama GO&FUN Honda Gresini.
Bandingkan dengan catatan tercepat Marc Marquez yang tembus 2 menit 03,575 detik. Masih jauh! (otosport.co.id)