Singapura - Di sisa enam seri balapan F1 2014, Ferrari tidak lagi memikirkan gelar juara pembalap maupun konstruktor. Selain juga peluang ke arah itu sangat kecil mengingat tidak didukung performa mobil. Jadi, fokus skuad kuda jingkrak adalah di setiap sirkuit dimanfaatkan untuk pengujian bagian per bagian dari mobil 2015.
Ihwal ini diungkap oleh direktur teknik Ferrari Pat Fry di sirkuit Marina Bay, Singapura. "Monza adalah akhir pekan yang sulit bagi kami. Jadi sekarang, kita bergabung kembali dan akan terus mendorong maju, berkonsentrasi untuk mendapatkan hasil terbaik," bilang Pat.
Ketika berlaga di Monza, Ferrari tergelincir di kandang sendiri. Bahkan posisi mereka dalam klasemen konstruktor yang berada di urutan keempat digeser oleh Williams.
Makanya, Fry ingin melihat penampilan F14T lebih kompetitif di Singapura. Meski diakui, tim sekarang lebih fokus ke musim depan. Tujuannya, mencari untuk kemajuan pengembangan mobil baru dengan menjajal bagian dari mobil di sisa balapan.
"Mulai dari sekarang, fokus oabrik bergeser lebih ke arah mobil tahun depan. Kita masih punya banyak kesempatan untuk belajar dari trek pengujian. Karenanya, kami membawa beberapa komponen tes untuk tahun depan," tegas Fry.
Kendati balapannya malam di Singapura, Fry mengaku cukup berat buat Ferrari. Suhu yang 20-an atau 30-an saat malam cukup tinggi. Kondisi itu menjadi tuntutan berat pada sistem pendinginan untuk mesin dan ERS," keluh Fry.