Suara mobil baru Formula 1 yang kerap diprotes karena terlalu hening akan segera mendapatkan solusi. Tim Mercedes akan mencoba sistem megaphone baru pada seri ini. Pertama, pada sesi latihan hari Jumat ini dan akan dilanjutkan setelah balap.
“Beragam solusi mulai dari yang kompleks pada sistem knalpot justru mengerucut pada megaphone yang simpel di belakang,” ujar Toto Wolff, direktur tim Mercedes pada harian Kolner Express seminggu yang lalu.
Tim Mercedes pun mengeluarkan twit yang berkaitan dengan percobaan prototipe knalpot. “Mercedes akan mengevaluasi solusi prototipe selama sesi tes minggu ini untuk mengetahui dampaknya terhadap suara knalpot,” demikian twit dari akun resmi Mercedes AMG F1.
Sementara Nico Rosberg menyebutkan fakta bahwa solusi ini akan diundur untuk dipakai di Catalunya. Sebagai patokan, kemungkinan mobil akan mengeluarkan suara berbeda pada GP Monaco nanti.
“Mercedes telah melakukan banyak pekerjaan untuk coba membuat mobil mengeluarkan suara lebih keras. Mereka telah menemukan solusi bagus, kami telah mencobanya di pabrik, dan kami akan mengetesnya di trek minggu depan. Setelah itu tergantung FIA untuk mendapatkan persetujuan seluruh tim dan mencobanya di mobil,” tambah Nico. (otosport.co.id)
“Beragam solusi mulai dari yang kompleks pada sistem knalpot justru mengerucut pada megaphone yang simpel di belakang,” ujar Toto Wolff, direktur tim Mercedes pada harian Kolner Express seminggu yang lalu.
Tim Mercedes pun mengeluarkan twit yang berkaitan dengan percobaan prototipe knalpot. “Mercedes akan mengevaluasi solusi prototipe selama sesi tes minggu ini untuk mengetahui dampaknya terhadap suara knalpot,” demikian twit dari akun resmi Mercedes AMG F1.
Sementara Nico Rosberg menyebutkan fakta bahwa solusi ini akan diundur untuk dipakai di Catalunya. Sebagai patokan, kemungkinan mobil akan mengeluarkan suara berbeda pada GP Monaco nanti.
“Mercedes telah melakukan banyak pekerjaan untuk coba membuat mobil mengeluarkan suara lebih keras. Mereka telah menemukan solusi bagus, kami telah mencobanya di pabrik, dan kami akan mengetesnya di trek minggu depan. Setelah itu tergantung FIA untuk mendapatkan persetujuan seluruh tim dan mencobanya di mobil,” tambah Nico. (otosport.co.id)