Jenazah Denny Triyugo Diterbangkan ke Kampung Halamannya, Probolinggo

Surabaya - Duka mendalam sedang menyelimuti seluruh insan balap Tanah Air. Pembalap terbaik Jawa Timur, Denny Triyugo menghembuskan nafas terakhir pagi tadi (10/8) setelah mengalami kecelakaan saat mengikuti rangkaian Indoprix 2014 seri ketiga di sirkuit Sentul Karting, Bogor.

Hari ini juga, Jenazah Denny langsung diantar menuju kampung halamannya di Probolinggo, Jawa Timur. Dari Jakarta menuju Surabaya, Jenazah Denny diterbangkan dengan maskapai Garuda bernomor penerbangan GA314.

Jenazah dijemput langsung oleh ketua Pengda IMI Jawa Timur, Bambang Kapten Haribowo yang sudah menunggu di terminal kargo Bandara Juanda. Bukan hanya Bambang, keluarga, media dan kawan-kawan sesama pembalap juga ikut menjemput almarhum. Jenazah akan langsung dibawa menuju kota Probolinggo tempat kelahiran pembalap dari tim Astra Motor Racing Team tersebut.

"Tidak menyangka akan secepat itu. Jawa Timur telah kehilangan putra terbaiknya. Selamat jalan Denny," sedih Bambang Kapten yang akan ikut mengantar jenazah hingga ke Probolinggo. 
Denny terjatuh di tikungan 9 sesi free practice 2 IP 110cc. Kecelakaan tunggal ini membuat kepala belakangnya membentur aspal terlebih dahulu. Setelah terjatuh, Denny langsung tak sadarkan diri. Ia pun langsung dilarikan ke Rumah Sakit Pertamedika di kawasan Sentul City.

Dari hasil CT Scan, diketahui ada penggumpalan darah di dalam kepala, maka harus dilakukan operasi. Upaya tim dokter untuk mengeluarkan darah dari kepala Denny pun berlangsung cukup lama sekitar 4 jam. Operasi dimulai dari pukul satu siang hingga jam 5 sore.

Pasca operasi, Denny telah dipindahkan ke ruang ICU untuk observasi medis. Meski operasi berjalan lancar, namun Yang Kuasa berkehendak lain. Nyawanya tidak tertolong, subuh pagi tadi Denny meninggal sekitar pukul 04.10. (otosport.co.id)