“Untuk jenis ini, YZF-R1 yang dijual di Indonesia adalah spesifikasi Eropa," buka Eko Prabowo, GM Promotion & Community Development PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).
"Jadi sangat berbeda dengan yang ada di Amerika. Soal lampu depan yang meleleh pada motor yang beredar di Amerika, tidak terjadi di YZF-R1 versi Indonesia,” yakinnya.
Dikutip dari pengumuman badan National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA), kali ini Yamaha memulai kampanye recall pada model YZF-R1 buatan 2009-2013 dan Super Tenere keluaran 2012-2013 karena permasalahan pada komponen lampu utamanya.
Kasus ini cukup masif karena menimpa 19.045 unit YZF-R1 dan 4.683 unit Super Tenere di seluruh Amerika. Penyebabnya panas yang dihasilkan oleh soket lampu bohlam dapat menyebabkan lengkungan rumah lampu meleleh. Hasilnya, lampu utama tak dapat bekerja maksimal atau mati. (motor.otomotifnet.com)