Sentul – Meski di beberapa negara lain, line up motor Suzuki sudah dibekali sistem injeksi, namun tampaknya PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) masih belum belum berminat untuk merilisnya di Indonesia dalam waktu dekat ini.
Hal ini disampaikan oleh Puji Leksono, dari Divisi Marketing PT SIS disela acara Suzuki Media Test Ride di Sirkuit Sentul, Bogor pada Rabu (26/2). “Tahun ini, kami masih berkonsentrasi pada model yang sudah ada. Terutama untuk meningkatkan brand image di pasar yang potensial, seperti Nex dan Shooter,” ungkapnya.
Sedangkan Hayate, Skydrive, Thunder 125 dan Satria FU menurutnya belum akan dibekali sistem injeksi tahun ini. “Kami masih mengembangkannya, karena butuh proses. Kemungkinan tahun ini muncul facelift dari produk tersebut. Jadi bukan benar-benar perubahan yang signifikan,” jelas pria berkacamata tersebut.
Sebagai catatan, di Vietnam dan Filipina sosok skuter Suzuki Hayate telah dibekali sistem injeksi. Bahkan di Filipina, sosok Thunder 125 kini dibekali mesin 150cc dengan sistem injeksi berjuluk EN150-A . (motor.otomotifnet.com)
Hal ini disampaikan oleh Puji Leksono, dari Divisi Marketing PT SIS disela acara Suzuki Media Test Ride di Sirkuit Sentul, Bogor pada Rabu (26/2). “Tahun ini, kami masih berkonsentrasi pada model yang sudah ada. Terutama untuk meningkatkan brand image di pasar yang potensial, seperti Nex dan Shooter,” ungkapnya.
Sedangkan Hayate, Skydrive, Thunder 125 dan Satria FU menurutnya belum akan dibekali sistem injeksi tahun ini. “Kami masih mengembangkannya, karena butuh proses. Kemungkinan tahun ini muncul facelift dari produk tersebut. Jadi bukan benar-benar perubahan yang signifikan,” jelas pria berkacamata tersebut.
Sebagai catatan, di Vietnam dan Filipina sosok skuter Suzuki Hayate telah dibekali sistem injeksi. Bahkan di Filipina, sosok Thunder 125 kini dibekali mesin 150cc dengan sistem injeksi berjuluk EN150-A . (motor.otomotifnet.com)