Biar Safety, Yuk Isi Liburan Sambil Rawat Motor!

billy - Sabtu, 23 Juni 2012 | 08:34 WIB

(billy - )


 Perawatan ringan boleh dilakukan sendiri
Juni-Juli ini, siswa SMA telah memasuki masa libur. Banyak kegiatan bermanfaat yang bisa dilakukan. Seperti berkunjung ke lokasi bersejarah atau wisata. Sebulan liburan ini, bisa disisakan beberapa hari untuk mengecek dan merawat motor yang setiap hari dipakai ke sekolah. Siapa tahu ada yang perlu diperbaiki.

Pelajar bisa lho merawat motornya sendiri. Maintenance yang tergolong ringan bisa dilakukan sendiri. “Merawat dan mengecek yang bisa dilakukan tanpa harus membawa kepada mekanik ahli. Hal ringan seperti ini yang bermanfaat mengisi waktu luang saat liburan,” ajak Toni Purnama, kepala instruktur safety riding dari PT Wahana Makmur Sejati, main-dealer Honda Jakarta-Tangerang.

Setidaknya melalui kegiatan sederhana ini kenyamanan juga keamanan berkendara akan mudah didapat. Bisa dimulai dengan memperhatikan suara mesin. Pastikan tidak muncul bunyi aneh, seperti ketukan keras atau tidak beraturan. Pastikan juga putaran mesin sekitar 1.500 rpm. “Pada motor bebek dapat diperkirakan dengan suara mesin berjalan langsam,” bilang Toni saat ditemui di arena PRJ Kemayoran.

Langkah ringan lainnya, yakni dengan mengecek ketegangan rantai. “Jangan biarkan rantai terlalu kendur, atau terlalu kencang,” sebutnya.

Terlalu kendur bisa membuat rantai copot dari gir. Sementara kalau terlalu kencang bisa mengakibatkan putus rantai. “Cek juga kondisi gir, jika sudah tajam harus segera diganti. Karena jika tidak, rantai bisa saja tiba-tiba putus. Bahaya kan, kalau lagi ngebut tiba-tiba putus rantai,” wanti Toni.

Sekarang ini kan eranya motor injeksi. Meski motor PGM-FI minim perawatan boleh juga dicek. “Paling penting untuk motor injeksi ini ada pengecekan sistem bahan bakar,” tambah Wedijanto WIdarso, GM Technical Service Division, PT Astra Honda Motor (AHM).

Perbedaan paling signifikan ada pada pengecekan saluran bahan bakar. Jika pada versi karburator, dalam kondisi tertentu harus membongkar karburator dan melakukan pembersihan. Di sistem injeksi hanya melakukan pengecekan slang bensin sambil memastikan tidak ada kebocoran.

Kalau memang tidak ada masalah, MIL atau malfunction indicator lamp tidak berkedip. Itu artinya semua sudah berfungsi normal. Wedijanto bilang kalau pengecekan ini mesti dilakukan oleh mekanik bengkel resmi.  (motorplus-online.com)