Pabrikasi ini berjaya antara tahun 1950 sampai 60-an. Walau kebanyakan motor buatan Cotton ada di rentang itu, kisah Cotton bermula pada tahun 1919 saat FW Cotton memulai mendesain motor di kota Gloucester bermesin Villiers dua langkah.
Sepak terjang Cotton berlanjut lewat kerja sama mereka dengan pembuat mesin beken selain Villiers yakni JAP. Rata-rata desain mereka nggak jauh dari motor bergaya roadster, scrambler sampai motor berkonstruksi trial.
Waktu itu mereka terhitung sangat sukses di berbagai ajang balap. (motorplus-online.com)
Sepak terjang Cotton berlanjut lewat kerja sama mereka dengan pembuat mesin beken selain Villiers yakni JAP. Rata-rata desain mereka nggak jauh dari motor bergaya roadster, scrambler sampai motor berkonstruksi trial.
Waktu itu mereka terhitung sangat sukses di berbagai ajang balap. (motorplus-online.com)