Mobil Atau Pesawat? AeroMobil Bisa Keduanya!

Jumat, 31 Oktober 2014 | 12:12 WIB


Bratislava – Pernah membayangkan bagaimana mobil bisa terbang atau pesawat bisa dikendarai di jalan raya? AeroMobil jawabannya. Yap, perusahaan asal Slovakia ini memperkenalkan generasi ketiga dari mobil terbang produksinya.

Konsep mobil bisa terbang memang selalu bisa menjadi impian sekaligus menimbulkan intrik tersendiri. Hingga saat ini belum satu pun bisa mewujudkan impian itu. Hanya AeroMobil yang terus bereksperimen mewujudkan mobil yang bisa terbang.


AeroMobil hanya butuh beberapa detik untuk beralih rupa dari mode mobil ke mode pesawat dan sebaliknya. Waktu itu dibutuhkan untuk mengembangkan sayapnya. Pada mode mobil, total panjang Aeromobil adalah enam meter dan lebar 2,24 meter. Sedangkan pada mode pesawat, bentangan sayapnya selebar 8,32 meter.

Menggunakan mesin empat silinder Rotax 912 berpendingin udara, AeroMobil bisa ngebut 160 km/jam di jalan raya. Buat terbang, ia hanya butuh jarak beberapa ratus mmeter dan kecepatan 130 km/jam untuk take off. Setelah terbang, bisa cruising di udara dengan kecepatan 200 km/jam.


Dengan tangki penuh, mobil ini bisa menempuh jarak 875 km di darat atau 700 km lewat udara. Konsumsi BBMnya 8 liter/100 km di jalanan atau 15 liter/jam saat terbang.

Dibangun dengan rangka baja yang dilapis karbon, bodi AeroMobil dibuat dari material komposit. Sedangkan berbagai peralatan penerbangan juga dijejalkan, termasuk parasut dan autopilot. (mobil.otomotifnet.com)