Pasang Power Source, Tak Lagi Low Batt..

Sekarang zamannya gadget. Setiap orang pasti memiliki gadget baik itu sebuah smart phone, tablet atau power bank. Bahkan tak jarang yang memiliki lebih dari satu peranti setiap kali berpergian dengan besutan BT90s kesayangan.

Hanya saja, kerap timbul masalah saat gadget butuh recharge lantaran power source atau colokan lighter yang ada dimobil sudah rusak termakan usia. Sementara power bank andalan juga sedang low battery.

Yoyok dari Rolex Motor menawarkan solusi jitu dengan mengganti power source orisinal pabrik dengan versi aftermarket. “Kalau dulu identik dengan lighter alias pemantik rokok, tapi sekarang sudah tersedia power source layaknya mobil keluaran terbaru,” papar Yoyok.

Betul, power source yang dibekali tutup (cover) plastik agar tak kemasukan obyek yang bisa merusak atau bikin korslet. Dengan banderol tak lebih dari Rp 90 ribu, power source bisa berfungsi kembali untuk recharging.

Memasangnya bisa dilakukan sendiri saat senggang di akhir pekan. Tinggal buka rumah lighter lama dengan membuka center dash atau console.

“Lakukan dengan hati-hati dan pelajari sistem pengancing agar klip atau pin tidak patah,” jelas Buang, spesialis kelistrikan Dimas Motor di bilangan Pondok Cabe, Jaksel.

Setelah itu, tinggal lanjutkan membuka mur pengikat rumah lighter. Perhatikan soket atau terminal plus dan minus pada rumah lighter agar tak tertukar. “Bila perlu tandai kabel bila berwarna sama atau pastikan soket negatif dan positif dengan test pen,” papar Buang.

Keluarkan rumah lighter dan masukkan power source anyar ke lokasi yang sama. Sambungkan kembali kabel ke soket yang sudah tersedia. Untuk hasil terbaik, tak ada salahnya setiap kaki soket diberi timah panas alias di-solder.

Selesai sudah, sekarang tinggal tes apakah arus listrik sudah mengalir ke peranti power source. Lazimnya, bagian dinding sebelah dalam power source merupakan negatif dan bagian tengah di dasarnya adalah positif.

Tempelkan test pen pada bagian tengah (positif) power source dan jepit test pen ke bagian dinding. Dengan posisi kunci kontak di-ACC, test pen akan menyala pertanda instalasi sudah benar.

Jika tidak menyala, sangat mungkin kabel positif dari aki (ACC) putus atau tidak tersambung dengan baik. Sama halnya dengan kabel negatif, sangat mungkin kendur atau putus di tengah. “Kalau tidak mau pusing, bisa install kabel baru atau lakukan urut kabel sesuai standar pabrik,” terang Buang lagi.

Namun, berhubung power source kali ini tidak ada lagi fungsi untuk lighter (pemantik api), bisa saja pasang kabel positif baru yang langsung menuju ke aki dengan tambahan sekering. Jadi meski kunci kontak dicabut, proses charging tetap bisa berjalan. (mobil.otomotifnet.com)