Pedrosa Jengkel Pada Marquez dan Direksi Balap di MotoGP

Selasa, 1 Oktober 2013 | 15:19 WIB


Tidak berbeda kondisinya ketika Dani Pedrosa melontarkan kekesalan pada mendiang Marco Simoncelli ketika menderita cedera usai MotoGP Le Mans, Perancis tahun 2011, usai MotoGP Aragon (29/9) kemarin, ia juga melontarkan kekesalan yang sama pada Marc Maquez. Rekan setimnya itu melakukan manuver yang di luar batas kemampuannya sehingga membuatnya mengalami insiden di MotoGP Aragon.

Nah hal yang membuatnya sangat kecewa, karena agresifitas yang ia lakukan membuat semua pembalap senior seperti dirinya, Jorge Lorenzo hingga Valentino Rossi, harus lebih sabar. Apalagi direksi balap di MotoGP juga tidak melakukan apapun pada pembalap rookie MotoGP 2013 itu.

“Marquez selalu berada di batas kemampuannya melakukan itu, ketika ada orang yang lebih kencang darinya. Nah sekarang ia sepertinya sudah melakukan hal tersebut sepanjang musim. Kali ini Marquez memutus kabel sensor di roda belakang motorku dan membuatnya kehilangan traksi. Ya mau bilang apalagi? Semuanya sudah berakhir bagiku,” kesal Pedrosa.

“Hal lain yang juga cukup mengganggu adalah karena direksi balap di MotoGP tidak melakukan apapun. Bahkan hanya memberikan sanksi yang ringan pada pembalap yang cenderung membahayakan pembalap lain di lintasan. Semua pembalap yang senior di MotoGP, sekarang sudah lebih sabar dalam menghadapi pembalap dengan pengalaman minim. Harusnya mereka melihat hal itu,” bebernya.

Namun Pedrosa harus lebih bersabar, lantaran direksi balap di MotoGP masih melakukan investigasi pada masalah ini. Semoga ada keputusan yang bisa membuatnya lebih puas. (otosport.co.id)