Kondisi ini membuat selisih poin Lorenzo dari pemuncak klasemen sementara sekarang yaitu Marc Marquez, hanya berselisih 12 poin saja. Itu berarti kesempatannya bertarung meraih titel juara dunia tetap terbuka lebar. Asalkan ia bisa ikut di MotoGP Laguna Seca dan meraih hasil kompetitif.
“Terlintas ide agar Lorenzo balapan di Laguna Seca. Saya tidak tahu apapun tentang kondisinya sekarang, hanya perasaan saja karena ada jeda sepekan untuk pemulihan sementara. Mungkin bakal mengerikan baginya, tapi seorang pembalap punya insting tersendiri. Jika memang tidak terlalu buruk, mungkin ia akan mengatakan, mengapa tidak? Ya mungkin saja anggapanku yang salah!” ujar Rossi.
Senada dengan Rossi, Marquez juga menjelaskan bahwa jika memang Lorenzo merasa sudah nyaman, kemungkinan ia bisa balapan lagi. “Jika sudah merasa lebih baik, ya mengapa tidak. Tapi pertarungan pembalap di klasemen, rasanya takkan mengubah tindakan yang ia ambil,” timpal Marquez.
Sedikit berbeda dengan kedua pembalap di atas, Cal Crutchlow yang tampil fantastis di MotoGP Jerman, justru menganggap bahwa Lorenzo sekarang harus lebih bijak mengambil keputusan. Bukan semata hanya untuk saat ini, tetapi untuk kelangsungan karir balapnya di MotoGP.
“Sekarang ia harus lebih bijak mengambil keputusan. Ya memang pembalap punya insting tersendiri untuk kembali ke lintasan, seperti yang ia lakukan di MotoGP Belanda. Tapi setelah operasi kedua, saya rasa ia tidak perlu mengambil resiko besar lagi. Jika ingin balapan lebih lama di MotoGP, ada baiknya untuk tidak dlam kondisi cedera!” bijak Crutchlow.
Saran Crutchlow mungkin menjadi yang terbaik dilakoni Lorenzo. Sebab jangan sampai insiden serupa terjadi lagi dan membuat kondisinya semakin parah, efeknya bisa lebih panjang. Jadi sebaiknya menunggu hingga kondisinya memang jadi lebih baik. (otosport.co.id)