Meski kondisinya sulit, bukan berarti tidak ada progres yang bisa dilakukan oleh keduanya. Contohnya yang dilakukan oleh Doni Tata Pradita di sesi latihan pertama Moto2 Jerez, Spanyol siang hari tadi. Ia bahkan sempat menembus urutan 24 pembalap tercepat dengan selisih lap tercepat di bawah 3 detik. Tapi selisihnya kembali membengkak ketika Esteve Rabat mampu menembus lap time terbaiknya dengan 1 menit 43 menit.
“Yah, memang tidak akan mudah untuk menembus lap time di urutan 15 atau pun 20. Tapi ini adalah target yang paling realistis bagi Doni. Ia tahu kok masih banyak kekurangan yang harus ia perbaiki dari diri sendiri. Saya juga sudah menekankan bahwa ia harus fokus adaptasi dan introspeksi diri sendiri. Tidak hanya mencari-cari kesalahan lain yang berada di luar dirinya,” papar Mulyawan Munial, manager pribadi Doni Tata.
“Tim selalu mengatakan don’t worry, langkah Doni harus step by step, tapi Doni juga sudah berupaya dengan hasil yang terbaik. Minimum targetnya bisa mencapai 15-20 di akhir sesi balapan. Sejauh ini Federal Oil sebagai sponsorship, juga sudah mendukung Doni dengan cukup baik. Kami semua berharap tentunya ia bisa melakukan improvisasi dengan baik dan dalam waktu yang tidak lama,” harap Muly.
Jika dihitung selisihnya dari Rabat, memang agak besar. Tapi Rabat memang tampil dengan sangat baik. Bahkan keunggulannya dari pembalap di urutan kedua masih cukup besar yaitu sekitar 7 detik lebih. Sementara selisihnya dari Pol Espargaro, Scott Redding dan beberapa pembalap top lainnya sudah berada di bawah 3 detik. Semoga pencapaian Doni bisa lebih baik di sesi selanjutnya. (otosport.co.id)