Mantan prinsipal tim McLaren yaitu Ron Dennis, menegaskan tak ada masalah mengenai keputusan Lewis Hamilton meninggalkan McLaren musim depan. Hamilton yang tidak menghubungi Dennis saat mengambil keputusan meninggalkan tim McLaren untuk ke Mercedes GP, disinyalir mengalami ketidakcocokan.
Seperti yang diketahui sebelumnya, Dennis lah yang mendidik Hamilton dalam dunia balap dan membawanya naik ke kelas F1. Ketika itu Hamilton dengan tegas menyatakan suatu hari nanti, ia akan membalap bersama McLaren.
Selama di tim McLaren, Hamilton tidak sekedar singgah, namun ia mempersembahkan titel juara dunia di tahun 2008. Lantas pria berusia 65 tahun ini menampik pernyataan bahwa ada masalah internal dengan pembalap asal Inggris tersebut.
"Media mengira bahwa ada masalah diantara saya dan Hamilton, memang dalam suatu hubungan seringkali tak seimbang dan tak ada kecocokkan. Namun saya tegaskan tidak ada masalah diantara kami," tegas Dennis.
"Bila tim lain memiliki proposional yang lebih menarik di mata pembalap, kami persilahkan mereka. Bicara soal sejarah, kami memiliki segudang pembalap yang berbakat dan bertitel gelar juara dunia. Kami memiliki Ayrton Senna, Alain Prost, Niki Lauda, Mika Hakkinen, Keke Rosberg dan juga pembalap hebat di masa mendatang," imbuhnya.
Dennis memaparkan, penting bagi sebuah tim untuk fokus dan membuat keputusan yang tepat. Dalam sebuah koordinasi tim, tidak sekedar kondisi fisik dan kondisi medis, namun hubungan di luar mobil F1 juga penting. Seberapa mampu sebuah tim dapat bekerja sama. Meski Hamilton tidak mudah tergantikan, Dennis tetap yakin McLaren akan terus memenangi balapan dan merebut titel tanpa Hamilton di belakang kokpit McLaren. (otosport.co.id)
Seperti yang diketahui sebelumnya, Dennis lah yang mendidik Hamilton dalam dunia balap dan membawanya naik ke kelas F1. Ketika itu Hamilton dengan tegas menyatakan suatu hari nanti, ia akan membalap bersama McLaren.
Selama di tim McLaren, Hamilton tidak sekedar singgah, namun ia mempersembahkan titel juara dunia di tahun 2008. Lantas pria berusia 65 tahun ini menampik pernyataan bahwa ada masalah internal dengan pembalap asal Inggris tersebut.
"Media mengira bahwa ada masalah diantara saya dan Hamilton, memang dalam suatu hubungan seringkali tak seimbang dan tak ada kecocokkan. Namun saya tegaskan tidak ada masalah diantara kami," tegas Dennis.
"Bila tim lain memiliki proposional yang lebih menarik di mata pembalap, kami persilahkan mereka. Bicara soal sejarah, kami memiliki segudang pembalap yang berbakat dan bertitel gelar juara dunia. Kami memiliki Ayrton Senna, Alain Prost, Niki Lauda, Mika Hakkinen, Keke Rosberg dan juga pembalap hebat di masa mendatang," imbuhnya.
Dennis memaparkan, penting bagi sebuah tim untuk fokus dan membuat keputusan yang tepat. Dalam sebuah koordinasi tim, tidak sekedar kondisi fisik dan kondisi medis, namun hubungan di luar mobil F1 juga penting. Seberapa mampu sebuah tim dapat bekerja sama. Meski Hamilton tidak mudah tergantikan, Dennis tetap yakin McLaren akan terus memenangi balapan dan merebut titel tanpa Hamilton di belakang kokpit McLaren. (otosport.co.id)