OTOMOTIFNET - Upgrade performa membuat demam (panas,red) mesin Kawasaki Ninja 250R. Jika panas mesin masih dalam kisaran suhu kerja tak jadi masalah. Bahayanya jika melebihi alias overheat, misal saat terjebak kemacetan.
"Efeknya tenaga mesin drop, bahkan bisa bikin kepala silinder melenting," terang Tomi Bramudia, dari bengkel Ngayun Speed (NS), spesialis Ninja 250R di Jl. Panjang, Jakbar.
Masih kata Tomi, bila memang hal itu yang terjadi, maka mau tidak mau tunggangan mesti ‘rawat inap’. Lalu siapkan saja dana lebih untuk pemulihannya.
Widiih, efek demamnya ngeri juga ya? Tapi enggak usah khawatir, sobat-sobat di NS sudah punya solusinya. Caranya, memasang oil cooler. Tambahan peranti ini, akan membuat oli didinginkan terlebih dahulu sebelum kembali bersirkulasi. Efeknya suhu mesin bisa turun. Kaidah lainnya kemampuan oli untuk melumasi akan tetap maksimal.
Ingin pasang juga? Pertama tebus oil cooler berikut slangnya, salah satu pilihannya Ngayun Speed Product (NSP) ini (gbr.1), ditawarkan Rp 1,25 juta sudah berikut dudukan dan slang.
| Gbr 1 | Gbr 2 |
| Gbr 3 | Gbr 4 |
Pasangnya, pertama dinginkan mesin biar tangan enggak melepuh. Selanjutnya buka fairing kanan-kiri pakai kunci L-4, L-5 dan L-6.
Lalu kendurkan baut soket sensor suhu pakai obeng kembang, agar kabel tidak melintir saat baut diputar, sebelumnya mesti menyingkap tutup karetnya.
"Baru lepas sensor suhu tersebut, yang sekaligus pengikat slang pakai kunci pas 17 (gbr.2)," terang Abdul Rohim, mekanik NS.
Lepas juga ujung slang satunya yang berada di kepala silinder, pakai kunci ring 12 (gbr.3). Setelah terlepas, baru deh pasang slang oil cooler-nya pakai kunci yang sama. Jangan lupa soket sensor suhu dipasang kembali. Oh iya, pegangan oil cooler ikut pada baut dudukan radiator yang bawah (gbr.4).
Suhu oli yang sudah lebih dingin setelah melalui oil cooler, bisa menekan suhu panas pada mesin Ninja 250R.
Ngayun Speed: 0818-737101
Penulis/Foto: Aant / Aant