Asiknya Berkendara di Inggris, Seperti Dipandu!

billy - Senin, 29 Agustus 2011 | 09:22 WIB

(billy - )

 
 Lalu lintas London saat itu tidak terlalu macet
Ungkapan rumput tetangga lebih hijau itu bisa saja benar! Asalkan, begitu adanya. Enggak seperti di salah satu iklan di televisi yang terbukti rumputnya palsu dan malah masuk ke kandang singa. He,he,he.

Pengalaman melihat rumput tetangga dirasakan MOTOR Plus ketika bertandang ke London, Inggris. Terutama, melihat sistem lalu lintas di Negeri Ratu Elizabeth Inggris. Terasa sekali, untuk berkendara di Negara ini lebih mudah.

Itu karena semua sistem berjalan sempurna. Baik tata lalu lintas hingga ke sisi pengendara sendiri. Mereka, sangat disiplin dengan apa yang ditentukan pihak pemerintah dan kepolisian.

Di Inggris, pemerintah memperbolehkan motor bebas melintas di jalur tol. Jalan tol, di sana disebut motorway. Tidak ada jalur khusus bagi motor buat melintas di motorway. Ya, tidak ada di sisi kiri atau kanan. “Pengendara motor bebas memilih. Disesuaikan saja dengan kecepatan dan keperluan,” bilang Dennis, penyemplak Yamaha XJR 1300 asal Sheffield.


 Parkir hanya dibolehkan di tempat tertentu
Yang menarik, lalu lintas di Inggris seakan memandu pengendara. Setiap rambu yang ada, selalu menyarankan atau menyuruh pengendara dan pengemudi patuhi peraturan. Keberadaan setiap rambu terpantau jelas. Baik itu di jalan tipe motorway, kota besar atau di kota kecil.

Misalnya, ketika berkendara di motorway. Rambu peringatan untuk pemakaian bahu jalan bisa mudah diketahui. Lalu, batas kecepatan untuk melaju. Hingga kapan kita harus menurunkan kecepatan hingga ke batas tertentu. Rambu ini pun, tidak hanya di satu atau di dua tempat. Tapi banyak dipajang pada sisi jalan agar pengendara lebih waspada.

Sama seperti marka jalan. Ya, misalnya garis lurus atau garis putuh-putus, sangat terlihat jelas dan selalu ada di setiap jalan. Seakan, setiap jalur sangat tertata rapi. Salah satu yang menarik, jika ingin berbelok atau keluar dari salah satu jalan yang tidak dilengkapi lampu lalu lintas. Di ujung jalan itu, pasti terdapat marka garis putus. Yang berarti memberikan jalan bagi kendaraan yang melintas.


 Bikers bebas memilih jalur di Motorway
Begitu juga ketika membelok. Itu harus dilakukan di tempat yang sudah diberikan tanda untuk berbelok. Oh ya, yang menarik jika ada jalur atau jalan yang akan ditutup. Setidaknya pengguna jalan akan diberitahu lebih dulu dengan memasang papan pengumuman di tempat yang mudah terlihat.

Rasanya, jika pengendara dipandu dan punya tingkat disiplin tinggi seperti ini, angka kecelakaan lalu lintas bisa diminimalkan. Dengan begitu, berkendara pun jadi lebih mudah. (motorplus-online.com)