Jakarta - Berbagai fitur bertebar dan jadi ajang kompetisi buat melengkapi sebuah mobil. Salah satu fitur menarik yang mengacu pada safety adalah auto lock. Yaitu pintu akan otomatis mengunci jika mencapai kecepatan tertentu. Dengan demikian tidak khawatir jika si buah hati iseng menarik tuas pembuka pintu ketika melaju kencang.
Sayangnya, fitur ini tidak terdapat pada semua mobil. Nah, buat yang kesengsem dengan fitur ini dan ingin mengaplikasi pada kendaraan kesayangan, usah bingung karena kini ada modul universal yang bisa dipasang ke semua jenis mobil.
Nama modulnya Auto Foot Brake (Gbr.1). Relatif berbeda dengan rata-rata fitur auto lock di mobil standar. "Pintu akan mengunci otomatis ketika pedal rem diinjak," ujar Juwandi, pemilik ASA Autologic yang merancang modul elektronik ini.
Ketika merancang modul ini, pilihan pijakan rem untuk mengaktifkan auto lock dinilai paling logis. "Karena lebih simpel dalam pemasangan. Bisa saja membuat yang berdasarkan rpm atau kecepatan, tetapi tidak semua bisa memasangnya dan akan berbeda untuk setiap jenis mobil," beber pria 38 tahun ini.
Toh, kegiatan menginjak pedal rem selalu dilakukan pemilik mobil. Bahkan ketika memasukkan gigi pun kaki kanan kerap menginjak rem, baru ketika akselerasi kaki pindah ke pedal gas, bukan? "Dengan modul ini, pintu otomatis mengunci 5 detik setelah pedal rem diinjak," lanjut pria yang berbasis di Rawa Belong, Jakbar ini.
Nama modulnya Auto Foot Brake (Gbr.1). Relatif berbeda dengan rata-rata fitur auto lock di mobil standar. "Pintu akan mengunci otomatis ketika pedal rem diinjak," ujar Juwandi, pemilik ASA Autologic yang merancang modul elektronik ini.
Ketika merancang modul ini, pilihan pijakan rem untuk mengaktifkan auto lock dinilai paling logis. "Karena lebih simpel dalam pemasangan. Bisa saja membuat yang berdasarkan rpm atau kecepatan, tetapi tidak semua bisa memasangnya dan akan berbeda untuk setiap jenis mobil," beber pria 38 tahun ini.
Toh, kegiatan menginjak pedal rem selalu dilakukan pemilik mobil. Bahkan ketika memasukkan gigi pun kaki kanan kerap menginjak rem, baru ketika akselerasi kaki pindah ke pedal gas, bukan? "Dengan modul ini, pintu otomatis mengunci 5 detik setelah pedal rem diinjak," lanjut pria yang berbasis di Rawa Belong, Jakbar ini.
Modul ini bisa dipasang pada semua jenis mobil. Namun sebagai peragaan, kali ini dipilih Toyota Avanza S. Pemasangannya hanya perlu menjumper kabel asli tanpa memotong. Seperti mengambil setrum dari kontak (Gbr.2). Kabel ignition (hitam strip putih) disambung dengan kabel kuning modul, lalu kabel setrum hitam-merah disambung kabel merah di modul dan kabel hitam di modul dihubungkan dengan ground.
Lanjut merangkai kabel dari switch rem hijau strip kuning dengan kabel violet modul (Gbr.3). Kemudian beralih ke pintu untuk merangkai kabel motor central lock. Kabel hijau dan biru masing-masing disambung kabel yang sama di modul (Gbr.4). Sedangkan kabel oranye modul buat setrum motor central lock dijumper dari kabel setrum hitam-merah di kontak.
Terakhir tinggal menyambungkan kabel putih strip biru di switch pintu dengan kabel abu-abu di modul. Dengan demikian, pintu tidak mengunci kalau belum rapat. Periksa lagi deh kerapatan pintunya. (mobil.otomotifnet.com)
Lanjut merangkai kabel dari switch rem hijau strip kuning dengan kabel violet modul (Gbr.3). Kemudian beralih ke pintu untuk merangkai kabel motor central lock. Kabel hijau dan biru masing-masing disambung kabel yang sama di modul (Gbr.4). Sedangkan kabel oranye modul buat setrum motor central lock dijumper dari kabel setrum hitam-merah di kontak.
Terakhir tinggal menyambungkan kabel putih strip biru di switch pintu dengan kabel abu-abu di modul. Dengan demikian, pintu tidak mengunci kalau belum rapat. Periksa lagi deh kerapatan pintunya. (mobil.otomotifnet.com)