| |
Jakarta - Di sela acara launching produk baru oli STP awal Desember lalu, mobil.otomotifnet.com sempat berbincang mengenai kemacetan Ibukota dengan Hendra Hanafi, promotion manager PT. Laris Chandra, distributor oli STP. Sembari berbisik, pria berkacamata ini memberikan resep aroma theraphy yang bisa diterapkan di mobil agar enggak stres.
“Sebenarnya enggak ada resep khusus, saya biasa pakai cengkeh, kopi, kayu manis dan kulit jeruk lemon,” senyum pria berkacamata ini yang menuturkan khasiatnya bisa menghilangkan bau amis atau tak sedap di kabin mobil.
Khususnya kopi dalam bentuk bubuk, telah lama dipercaya dapat menghilangkan bau pada kabin. Sebelum meracik bahan-bahan aroma therapy, ada baiknya sumber bau dinetralisir terlebih dahulu dengan kopi bubuk.
Cukup sebarkan secara merata ke bidang yang disinyalir penyebab bau (Gbr.1), karpet dasar misalnya.
Biasanya dipilih jenis kopi hitam bubuk murni, bukan kopi susu bubuk. Setelah sebaran diratakan, perantinya bisa dikeluarkan dari mobil sebentar untuk dibersihkan ampas kopinya.
Sekalian dikeringkan dengan hembusan angin dan memberi sirkulasi mengeluarkan sisa udara bau dari kabin. Setelah bau tak sedap di kabin hilang, bisa dimulai langkah meracik bahan-bahan aroma therapy. Butiran cengkeh, potongan kayu manis dan kupasan kulit jeruk lemon dapat langsung dijadikan satu dalam satu wadah khusus (Gbr.2).
“Bisa juga tambah daun pandan atau daun sereh,” saran Hendra. Prosesnya tidak memerlukan penanganan khusus seperti dikeringkan atau ditumbuk terlebih dahulu, jadi bisa langsung dipakai. Komposisinya dapat menyesuaikan kebutuhan.
Untuk penempatan di mobil, bisa memilih wadah dari kain model jaring yang umum dipakai menghias parcel lalu diikat dengan pita agar dapat digantung. Kalau mau lebih praktis, dapat memanfaatkan kain jaring bekas kemasan kapur barus untuk lemari pakaian. Setelah selesai dikemas, racikan siap pakai ini dapat ditaruh di beberapa sudut kabin (Gbr.3).
Hendra menambahkan, keunggulan resepnya ini dapat merangsang daya konsentrasi saat mengemudi. Namun tidak disarankan untuk pemakaian jangka panjang, karena aroma yang dihasilkan tidak dapat berlangsung lama.
mobil.otomotifnet.com telah membuktikan khasiatnya. Kini racikan ini terus menemani perjalanan di mobil sehari-hari. Caranya simpel dan bahannya mudah didapat. Sehat, murah serta alami. Ditunggu resep berikutnya! (mobil.otomotifnet.com)
“Sebenarnya enggak ada resep khusus, saya biasa pakai cengkeh, kopi, kayu manis dan kulit jeruk lemon,” senyum pria berkacamata ini yang menuturkan khasiatnya bisa menghilangkan bau amis atau tak sedap di kabin mobil.
Khususnya kopi dalam bentuk bubuk, telah lama dipercaya dapat menghilangkan bau pada kabin. Sebelum meracik bahan-bahan aroma therapy, ada baiknya sumber bau dinetralisir terlebih dahulu dengan kopi bubuk.
Cukup sebarkan secara merata ke bidang yang disinyalir penyebab bau (Gbr.1), karpet dasar misalnya.
Biasanya dipilih jenis kopi hitam bubuk murni, bukan kopi susu bubuk. Setelah sebaran diratakan, perantinya bisa dikeluarkan dari mobil sebentar untuk dibersihkan ampas kopinya.
Sekalian dikeringkan dengan hembusan angin dan memberi sirkulasi mengeluarkan sisa udara bau dari kabin. Setelah bau tak sedap di kabin hilang, bisa dimulai langkah meracik bahan-bahan aroma therapy. Butiran cengkeh, potongan kayu manis dan kupasan kulit jeruk lemon dapat langsung dijadikan satu dalam satu wadah khusus (Gbr.2).
Untuk penempatan di mobil, bisa memilih wadah dari kain model jaring yang umum dipakai menghias parcel lalu diikat dengan pita agar dapat digantung. Kalau mau lebih praktis, dapat memanfaatkan kain jaring bekas kemasan kapur barus untuk lemari pakaian. Setelah selesai dikemas, racikan siap pakai ini dapat ditaruh di beberapa sudut kabin (Gbr.3).
Hendra menambahkan, keunggulan resepnya ini dapat merangsang daya konsentrasi saat mengemudi. Namun tidak disarankan untuk pemakaian jangka panjang, karena aroma yang dihasilkan tidak dapat berlangsung lama.
mobil.otomotifnet.com telah membuktikan khasiatnya. Kini racikan ini terus menemani perjalanan di mobil sehari-hari. Caranya simpel dan bahannya mudah didapat. Sehat, murah serta alami. Ditunggu resep berikutnya! (mobil.otomotifnet.com)