“Masuk ke jenjang level Moto2 di awal tahun 2012 lalu, memang kami akui sebagai salah satu langkah besar. Meski baru pertama, kami sudah punya bayangan untuk membawa pembalap asal Indonesia ke ajang dunia,” buka Rudi H Husada, Vice President PT. Federal Kartyama (produsen Federal Oli).
“Nah, waktu mengawali kiprah Federal Oil Gresini Moto2 (FOGM2) Team di Qatar tahun ini, kami bertemu dengan Doni Tata. Disitu dia langsung ceplas-ceplos ngomong kalau dia mau jadi pembalap di tim FOGM2 Team. Sayangnya saat itu baru seri pertama kami di Moto2, tapi saya langsung klop melihat anak ini. Dari sini kami sudah mulai mengevaluasi secara performa dan sejarahnya di ajang balap,” ujarnya.
“Ternyata perasaan saya benar, ia adalah satu-satunya pembalap yang pernah mengalami jenjang kompetisi dunia. Sayangnya waktu itu ia tidak didukung dengan motor yang kompetitif. Nah, sekarang kami ingin membuktikan apakah ia bisa bertarung dengan pembalap dunia lainnya. Setelah melakukan sesi tes sebanyak 2 kali, ternyata tim Gresini Racing anggap Doni Tata punya potensi yang sangat tinggi,” imbuh bos besar FO itu.
Namun proses perekrutan Doni Tata memang bukanlah hal yang mudah. Sebab di Moto2 Malaysia dan seri terakhir Moto2 Valencia, Gino Rea yang merupakan pembalap FOGM2 musim ini, mampu meraih hasil bagus.
“Saya itu antara senang dan juga khawatir. Aduh jangan-jangan kontrak Gino Rea malah diperpanjang karena hasil bagus itu. Untungnya FO juga sudah komitmen dengan target mereka untuk membawa bendera negara sendiri ke ajang dunia, termasuk diantaranya membawa pembalap Indonesia,” beber Doni Tata.
Untuk informasi lebih detail mengenai Federal Oil Gresini Moto2 Team, Doni Tata Pradita dan Federal Oil, silahkan kunjungi www.federaloil.co.id . (otosport.co.id)