Untuk F1 India yang akan mengambil slot 30 Oktober 2011 mendatang, Pirelli mengalokasikan konfigurasi ban yang unik. Ban kompon lunak akan menjadi ban utama sementara ban tipe keras menjadi ban pilihan.
“Belum ada satu orang pun yang mengetahui karakter sirkuit di India secara pasti. Baik tim, pembalap hingga kami sendiri belum tahu bagaimana kondisinya saat balapan nanti. Makanya kami mengalokasikan ban yang lebih tahan (kompon keras) untuk mengambil alih segala kemungkinan yang terjadi di India. Kabarnya India memiliki temperatur cuaca yang cenderung tinggi,” jelas Paul Hembery, direktur motorsport Pirelli.
Sementara untuk dua seri berikutnya, Pirelli tidak lagi akan menggunakan ban berkompon keras. Pada kedua sirkuit akan menggunakan tipe kompon ban yang sama yaitu medium dan lunak. Alokasinya ban medium akan menjadi utama sementara ban lunak akan jadi ban pilihan. (otosport.co.id)
Berikut data alokasi ban selama F1 2011 berlangsung :
1. F1 Australia : ban keras (utama), lunak (pilihan)
2. F1 Malaysia : ban keras (utama), lunak (pilihan)
3. F1 Cina : ban keras (utama), lunak (pilihan)
4. F1 Turki : ban keras (utama), lunak (pilihan)
5. F1 Spanyol : ban keras (utama), lunak (pilihan)
6. F1 Monako : ban lunak (utama), ban ekstra lunak (pilihan)
7. F1 Kanada : ban lunak (utama), ban ekstra lunak (pilihan)
8. F1 Eropa : ban medium (utama), lunak (pilihan)
9. F1 Inggris : ban keras (utama), lunak (pilihan)
10. F1 Jerman : ban medium (utama), lunak (pilihan)
11. F1 Hongaria : ban lunak (utama), ban ekstra lunak (pilihan)
12. F1 Belgia : ban medium (utama), lunak (pilihan)
13. F1 Italia : ban medium (utama), lunak (pilihan)
14. F1 Singapura : ban lunak (utama), ban ekstra lunak (pilihan)
15. F1 Jepang : ban medium (utama), lunak (pilihan)
16. F1 Korea : ban lunak (utama), ban ekstra lunak (pilihan)
17. F1 India : ban lunak (utama), ban keras (pilihan)
18. F1 Abu Dhabi : ban medium (utama), ban lunak (pilihan)
19. F1 Brazil : ban medium (utama), ban lunak (pilihan)