Schumi sendiri mengawali kiprahnya di F1 sebagai pembalap pengganti di tim Jordan yaitu untuk menggantikan Bertrand Gachot. Walaupun ia gagal finish di seri perdananya tersebut, namun Schumi mampu finish di posisi 5 dan 2 kali finish di posisi 6 musim 1991. Namun setahun berikutnya ia langsung mendulang kemenangan perdananya di F1 yaitu itu sirkuit Spa. Kemenangan tersebut merupakan kemenangan satu-satunya yang diraih Schumi musim 1992.
“Balapan di F1 Belgia adalah sebuah hal yang sangat spesial bagi saya. Di sirkuit inilah saya mengendarai mobil F1 untuk pertamakalinya 20 tahun lalu dan juga meraih kemenangan pertama saya tahun 1992 untuk F1. Sulit dipercaya bahwa momentum tersebut sudah berlalu sangat lama. Banyak hal yang sudah berubah di F1, tapi 1 hal tidak berubah yaitu sirkuit tantangan yang hadir di sirkuit Spa Francorchamps,” ujar Schumi.
“Saya sangat menyukai karakter sirkuit yang natural seperti Spa, layoutnya yang turun naik juga menjadi bagian yang sangat menyenangkan. Bagi saya Spa adalah seperti tinggal yang nyaman dan menjadi tonggak perjalanan karir saya selama di F1. Nah, menjelang perhelatan F1 Belgia musim ini, tentunya kami semua kembali dalam kondisi yang lebih baik usai menjalani rehat musim panas. Saya akan mencoba tampil bagus kali ini,” terang Schumi.
Norbert Haug sebagai direktur motorsport Mercedes-Benz mengungkapkan keyakinannya bahwa Schumi bisa tampil lebih baik di Spa ketimbang 2 seri sebelumnya. Pasalnya karakter sirkuit Spa dikatakan cocok dengan mobil Mercedes W02. So kita tunggu buktinya nanti. (otosport.co.id)