OTOMOTIFNET - Ketangguhan serta besarnya torsi yang dihasilkan mesin diesel, membuat banyak orang masih mencari mobil bekasnya. Guna mendapatkan mesin diesel terbaik cobalah minta penjualnya untuk menghidupkan mesin saat kondisi udara dingin. Jika mesin mudah dihidupkan, berarti sistem busi pijar bisa dikatakan masih dalam kondisi baik.
Kemudian saat stasioner atau idle, bukalah slang di atas tutup silinder atau membuka tutup oli. Apabila terdapat tiupan angin mesin dari dalam yang cukup kuat, maka tandanya kompresi mesin sudah mulai turun.
Kompresi mesin yang lemah juga bisa dilihat dari kondisi oli yang bisa diperhatikan melalui dipstick oli dengan kondisi mengental dan banyak jelaga. Pengecekan selanjutnya adalah knalpot.
Dengan menginjak pedal gas, jika knalpot banyak menghasilkan asap hitam berarti pemeliharaannya kurang baik karena saringan udara belum diganti. Faktor lain bisa juga karena kalibrasi pompa injeksi yang kondisinya mulai menurun.
Jika hendak memilih mobkas diesel yang berfitur turbo, periksa kondisinya apakah terdapat rembesan oli atau tidak. Jika iya, berarti kerenggangan bantalan turbo sudah melebihi batas toleransi. Lalu saat di gas terdapat bunyi desingan yang keras, periksa saluran isap turbo barangkali turbinnya sudah goyang alias oblak. Terakhir coba injak pedal rem saat mesin hidup, apabila keras maka pompa vakum yang biasanya menyatu dengan alternator tidak befungsi dengan maksimal.
Penulis/Foto: Marcel / Marcel