Optimisme Bradley Smith meraih hasil lebih baik di Moto2 tahun 2012, memang jadi beban moral tersendiri bagi pembalap asal Inggris itu. Sebab ia harus mempersiapkan performa terbaiknya musim 2012 sebelum naik kelas ke MotoGP tahun 2013. Sayangnya di sesi tes musim Moto2 pekan lalu, ia belum bisa tampil kompetitif dan hanya bisa mengamankan lap tercepat di 10 besar.
“Kami mencoba beberapa hal selama sesi tes berlangsung, saya justru dibikin pusing sendiri karena terlalu banyak hal yang jadi masukan. Untungnya sudah ada arah jelas untuk pengembangan performa motor, dan itu sudah masuk dalam program tim. Setting yang saya gunakan pada sesi tes kemarin masih setting dasar, dan itu cukup bagus. Sekarang tim harus memikirkan agar pengembangannya tidak meleset,” harap Smith.
Keyakinan Smith pada potensi yang motornya dengan rangka baru Mistral 610 dari Tech3, memang cukup tinggi. Tapi Smith tetap waspada pada apa yang dilakukan rival-rivalnya di Moto2. Apalagi pertarungan musim 2012 bakal semakin keras.
“Memang rasanya kurang nyaman melihat pembalap lain lebih cepat 0,8 detik ketimbang diri sendiri. Sementara saya hanya bisa memperbaiki gaya balap. Kami tahu masih banyak potensi yang bisa dimanfaatkan dari Mistral 610, tapi tim lain juga bisa saja lebih banyak menyimpan potensi terbaik. Hal ini membuat saya sangat khawatir, begitulah balapan akan berjalan,” papar Smith.
Kekhawatiran Smith memang cukup beralasan, setidaknya tim Tech3 harus bertindak lebih cepat agar Smith bisa merasakan kompetitifitas Mistral 610 di sesi tes berikutnya. (otosport.co.id)
“Kami mencoba beberapa hal selama sesi tes berlangsung, saya justru dibikin pusing sendiri karena terlalu banyak hal yang jadi masukan. Untungnya sudah ada arah jelas untuk pengembangan performa motor, dan itu sudah masuk dalam program tim. Setting yang saya gunakan pada sesi tes kemarin masih setting dasar, dan itu cukup bagus. Sekarang tim harus memikirkan agar pengembangannya tidak meleset,” harap Smith.
Keyakinan Smith pada potensi yang motornya dengan rangka baru Mistral 610 dari Tech3, memang cukup tinggi. Tapi Smith tetap waspada pada apa yang dilakukan rival-rivalnya di Moto2. Apalagi pertarungan musim 2012 bakal semakin keras.
“Memang rasanya kurang nyaman melihat pembalap lain lebih cepat 0,8 detik ketimbang diri sendiri. Sementara saya hanya bisa memperbaiki gaya balap. Kami tahu masih banyak potensi yang bisa dimanfaatkan dari Mistral 610, tapi tim lain juga bisa saja lebih banyak menyimpan potensi terbaik. Hal ini membuat saya sangat khawatir, begitulah balapan akan berjalan,” papar Smith.
Kekhawatiran Smith memang cukup beralasan, setidaknya tim Tech3 harus bertindak lebih cepat agar Smith bisa merasakan kompetitifitas Mistral 610 di sesi tes berikutnya. (otosport.co.id)