Nicky Hayden adalah pembalap yang cukup antisipatif dan tidak mau mengambil resiko terjatuh lebih besar. Ia pun mengganti motor yang menggunakan ban basah. Namun kebanyakan pembalap malah tetap melanjutkan tanpa mengganti motor, termasuk Casey Stoner yang sudah memimpin jauh di depan.
Stoner menjelaskan bahwa ia melihat beberapa pembalap terjatuh akibat permukaan lintasan yang mulai basah. Walaupun ia sudah cukup berhati-hati beberapa lap terakhir, namun ia juga nyaris jatuh. “Di tikungan terakhir, saya membuka gas dan ban belakang langsung sliding. Jantung saya serasa berada di kerongkongan, karena akan sangat memalukan jika terjatuh di lap terakhir. Beruntung saya masih bisa menjaga keseimbangan dan membawa motor hingga ke garis finish,” papar Stoner.
“Kesempatan untuk memenangi titel juara dunia memang sudah terbuka lebar, namun saya tidak ingin membiarkan pembalap lain memenangi balapan di sini. Makanya target sebelum balapan dimulai adalah memenangi keduanya, yaitu titel juara dunia dan kemenangan di kandang sendiri,” tambah juara dunia MotoGP sebanyak 2 kali itu.
So, selamat Casey Stoner, atas prestasinya meraih titel juara dunia musim ini dengan cukup sempurna. (otosport.co.id)