“Jika seseorang meragukan bahwa Simoncelli berbahaya, ini sulit dipercaya. Semuanya sudah jelas terlihat apa yang dilakukannya di lintasan. Di Estoril Portugal ia tertawa karena ada yang mengatakan akan menangkapnya. Mungkin memang harus seperti itu, karena ia tidak memiliki otak. Di kepalanya hanya ada rambut,” ledek Pedrosa.
Apa yang diungkapkan oleh Pedrosa kali ini memang menjadi ungkapan yang paling keras sepanjang karirnya di MotoGP. Beruntung Simoncelli tidak membalasnya dengan ungkapan yang bisa memicu pertikaian di luar lintasan lebih memanas lagi.
“Bagi saya, kami sudah berbicara banyak tentang insiden tersebut. Apa yang diungkapkan oleh Pedrosa dan manajernya adalah hal yang bodoh. Lebih baik tidak berbicara dengannya dan manajernya,” balas Simoncelli.
Hmm, apakah sesi pemanasan ini akan terbawa hingga ke sesi balapan nantinya? kita tunggu momentumnya. (otosport.co.id)